Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Nelayan dengan Gejala Epilepsi Ditemukan Tewas Tenggelam di Laut

Kompas.com - 30/11/2021, 14:47 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com- Seorang nelayan asal Desa Tawiri, Kecamatan Teluk Ambon, Kota Ambon ditemukan tewas tenggelam di laut di peraiaran Desa Laha, Selasa (30/11/2021).

Sebelum ditemukan tewas, nelayan yang diketahui bernama Januis Leleury ini sempat dinyatakan hilang setelah pergi melaut pada Senin malam (29/11/2021).

Baca juga: Pemkot Ambon Alih Fungsi Benteng Neiuw Victoria, Kemendikbud: Sudah di Jalur yang Tepat

Penyakit epilepsi

Kepala Kantor Basarnas Ambon, Mustari mengatakan, dari keterangan keluarga, korban diketahui memilkiki riwayat penyakit epilepsi.

“Korban diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi. Keluarga dan masyarakat sekitar berusaha mencari di sekitar area pelabuhan namun korban terlihat terlihat sudah tenggelam,” kata Mustari kepada wartawan, Selasa.

Menurut Mustrai, setelah mendapatkan laporan kejadian itu dari keluarga korban, tim SAR langsung bergerak mencari korban di lokasi tempat korban mencari ikan.

“Setelah mendapat laporan kita langsung ke lokasi pencarian untuk mencari korban,” ujarnya.

Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi di DPRD Kota Ambon, Jaksa Pastikan Periksa Anggota Dewan

Ditemukan tewas

Mustari mengaku tim yang dikerahkan ke lokasi pencarian kemudian melakukan penyelaman.

Tim akhirnya menemukan jasad korban di dasar laut pada kedalaman 25 meter, setelah sekitar dari satu jam melakukan pencarian.

“Dengan metode penyelaman korban berhasil di temukan oleh Tim Rescuer Basarnas Ambon di kedalaman 25 meter dalam kondisi meninggal dunia. Korban berhasil dievakuasi ke permukaan dan langsung bawa menuju rumah duka di Desa Tawiri Kota Ambon," katanya.

Baca juga: Video Viral Perempuan Dianiaya di Ambon, Polisi: Korban Sudah 20 Tahun, Pelaku Masih di Bawah Umur

 

Setelah korban ditemukan, tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi jasad korban dengan menggunakan Rescuer Car Type 1.

Adapun tim SAR gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian korban yakni tim Basarnas Ambon, TNI AU, Polsek Bandara dibantu masyarakat setempat.

“Dengan penemuan jasad korban itu maka operasi pencarian dinyatakan selesai,” kata Mustari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com