Untuk itu, fasilitas Isoter Rumah Oksigen yang ada di SIER adalah upaya preventif yang perlu ditiru BUMN lain.
Apalagi sekarang sudah muncul varian baru Omicron dari Afrika yang lebih ganas penyebarannya dibanding varian sebelumnya.
"Cepat atau lambat, varian baru itu pasti akan masuk Indonesia, tinggal menunggu waktu saja. Kalau sudah masuk, jangan sampai kita melakukan pengetatan keras lagi. Lebih baik bagaimana sekarang melakukan langkah-langkah preventifnya. Aset BUMN banyak, dan bisa dimanfaatkan," tutur Martin.
Sementara itu, Direktur Operasi PT SIER, Didik Prasetiyono mengatakan, semula gudang yang digunakan untuk rumah oksigen ini adalah bangunan pabrik yang kosong.
Karena saat itu jumlah pasien Covid-19 sangat tinggi, SIER ingin peran serta membantu pemerintah melakukan penanganan Covid-19.
"Ini bentuk keprihatinan kita saat hebohnya serangan Covid Varian Delta, banyak yang mencari oksigen karena sesak napas," kata Didik.
Baca juga: ASN Pemkot Surabaya Diduga Tipu Warga dengan Modus Janjikan Jadi PNS, Eri Cahyadi: Kebacut!
"Akhirnya, kami bertemu beberapa pihak termasuk dengan Pak Rachmad Harsono (Presiden Direktur dari PT Aneka Gas Industri Tbk, anak perusahaan dari Samator Group). Kami diskusi akhirnya sepakat untuk mendirikan rumah oksigen," katanya.
Renovasi gedung dilakukan oleh Kementerian PUPR.
"Untuk tenaga kesehatannya petunjuk Pak Luhut (Menko Marves) dari RS MarinirTNI AL Ewa Pangalela," tutur Didik.
Setelah kerja keras berbagai pihak, lanjut Didik, akhirnya fasilitas semua lengkap dalam waktu kurang lebih satu bulan.
Terbangunnya rumah oksigen ini adalah kerja gotong royong dari semua pihak.
"Kita berharap ini rumah oksigen jadi bantuan bila nanti ada situasi kritis lagi. Rumah oksigen ini adalah bentuk kontigensi plan, jika andaikan saja ada lonjakan ketiga atau ada peningkatan Covid-19 kita bisa sama-sama bahu-membahu dengan rumah sakit," tutur Didik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.