Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Kalsel Meluas, Gubernur Tetapkan Status Tanggap Darurat

Kompas.com - 29/11/2021, 16:35 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Banjir di Kalimantan Selatan (Kalsel) meluas.

Data dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kalsel menunjukkan, banjir terjadi di daerah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kabupaten Balangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Kabupaten Tabalong, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU).

Melihat kondisi tersebut, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor telah menetapkan provinsinya berstatus tanggap bencana banjir.

 

Baca juga: Antisipasi Banjir karena La Nina, Pengisian Bendungan Randugunting di Blora Dipercepat

Dia telah menginstruksikan seluruh instansi terkait untuk bergerak cepat segera membantu warga yang terdampak banjir.

"Kita telah menginstruksikan SKPD terkait seperti BPBD, Dinsos serta Dinkes untuk segera turun ke lapangan dalam rangka membantu masyarakat terdampak banjir di enam wilayah," ujar Sahbirin Noor kepada wartawan, Senin (29/11/2021).

Sahbirin memastikan seluruh personel gabungan telah berada di lokasi banjir untuk membantu warga yang terdampak.

"Beberapa SKPD Kalsel telah terjun ke lapangan sejak dini, minimal 12 jam setelah kejadian sudah harus di lokasi," jelasnya.

Baca juga: Banjir Rendam 7 Kecamatan di HST Kalsel, 2.208 Jiwa Mengungsi

Sahbirin menambahkan, koordinasi antarinstansi hingga saat ini berjalan baik dalam penanganan banjir.

"Mantapkan koordinasi di lapangan, bersinergi dengan pihak pemerintah kabupaten agar masyarakat terdampak segera mendapatkan bantuan," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, tujuh kecamatan di HST, Kalsel terendam banjir luapan Sungai Barabai, Minggu (28/11/2021).

Banjir diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang turun selama beberapa hari terakhir.

Baca juga: 7 Kecamatan di HST Kalsel Terendam Banjir, Bupati Tetapkan Status Tanggap Darurat

Petugas gabungan dari TNI Polri dan BPBD sert relawan bahu membahu mengevakuasi warga yang rumahnya terdampak banjir.

Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam fasilitas umum seperti sekolah, kantor pemerintahan dan juga tempat peribadatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com