BARABAI, KOMPAS.com - Banjir yang merendam 7 kecamatan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Kalimantan Selatan (Kalsel) membuat ribuan warga terpaksa mengungsi.
Data terbaru dari Penerangan Kodim 1002/HST, Sertu Maskuri mengatakan, tak kurang 2.208 jiwa kini menghuni titik-titik pengungsian yang tersebar di 7 kecamatan.
"Data terbaru pagi ini. Sebanyak 2.208 warga yang mengungsi," ujar Sertu Maskuri saat dikonfirmasi, Senin (29/11/2021).
Baca juga: 7 Kecamatan di HST Kalsel Terendam Banjir, Bupati Tetapkan Status Tanggap Darurat
Bantuan untuk para pengungsi, kata Maskuri, sudah mulai disalurkan, terutama bahan makanan.
"Kami sudah mendistribusikan bantuan berupa nasi bungkus ke titik-titik pengungsian," jelasnya.
Dia menambahkan, wilayah atau kecamatan yang paling banyak warganya mengungsi adalah Kecamatan Barabai.
Di Kecamatan Barabai, terdapat 9 titik pengungsian dengan jumlah pengungsi sebanyak 1.030 orang.
Hingga saat ini, banjir di HST belum mereda walaupun sudah ada tanda-tanda penurunan air.
"Kami tetap melaksanakan pemantauan ketinggian debit air Sungai Barabai, Sungai Hantakan, Sungai Batu Benawa dan Sungai Haruyan," jelasnya.
Baca juga: Beberapa Hari Diguyur Hujan, 7 Kecamatan di HST Kalsel Terendam Luapan Sungai Barabai
Jika hujan tak kunjung mereda, dikhawatirkan debit air di keempat sungai itu terus meluap dan membuat banjir terus meluas.
Diberitakan sebelumnya, tujuh kecamatan di HST, Kalsel terendam banjir luapan Sungai Barabai, Minggu (28/11/2021).
Banjir diakibatkan oleh tingginya curah hujan yang turun selama beberapa hari terkahir.
Petugas gabungan dari TNI Polri dan BPBD sert relawan bahu membahu mengevakuasi warga yang rumahnya terdampak banjir.
Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam fasilitas umum seperti sekolah, kantor pemerintahan dan juga tempat peribadatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.