Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Temianus Magayang, Pentolan KKB Otak Kerusuhan Yahukimo, Terlibat Rentetan Pembunuhan dan Tertembak Saat Ditangkap

Kompas.com - 29/11/2021, 06:14 WIB
Pythag Kurniati

Editor

PAPUA, KOMPAS.com- Satgas Nemangkawi menangkap pentolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Yahukimo, Temianus Magayang atau Demius Magayang, Sabtu (27/11/2021).

Dalam penangkapan tersebut Temianus Magayang mengalami luka tembak di bagian kaki kiri.

Lalu siapakah Temianus Magayang?

Baca juga: Alami Luka Tembak di Kaki, Tokoh KKB Temianus Magayang Dievakuasi ke RS Bhayangkara Jayapura

Otak kerusuhan Yahukimo

Kondisi dua rumah yang dibakar oleh KKB di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (17/8/2021)Dok Humas Polda Papua Kondisi dua rumah yang dibakar oleh KKB di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa (17/8/2021)

Temianus Magayang merupakan salah satu otak berbagai aksi kriminal di Yahukimo.

Perannya antara lain mengundang Tendius Gwijangge datang ke Yahukimo dan melakukan aksi bersama Senat Soll, yang merupakan seorang pecatan anggota TNI.

Senat Soll sendiri lari ke Yahukimo usai terlibat aksi jual beli amunisi dengan KKB pada tahun 2018. Senat kini telah meninggal dunia karena tertembak di kaki saat ditangkap September lalu.

Temianus mengundang sosok Tendius yang diyakini menjadi aktor utama penyerangan Koramil Persiapan Suru-Suru, Sabtu (20/11/2021).

Baca juga: Sempat Masuk DPO, Pentolan KKB Yahukimo Ditangkap Satgas Nemangkawi

Aktor di balik penganiayaan staf KPUD

Pembunuhan.Thinkstock Pembunuhan.

Melansir Tribunnews, Kabid Humas Papua Kombes Ahmad Mustofa Kemal mengemukakan, Temianus Magayang juga terlibat rentetan kasus pembunuhan di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

Dia merupakan aktor di balik penganiayaan staf KPUD Yahukimo Henry Jovinski hingga korban meninggal.

Temianus juga terlibat dalam pembunuhan Muhamad Toyib di jalan Bandara.

Kemudian dia juga aktor yang membunuh dua anggota Satgas Pamrahwan 432/SJW di ujung Bandara Nop Goliat Dekai.

Baca juga: Sempat Masuk DPO, Pentolan KKB Yahukimo Ditangkap Satgas Nemangkawi

 

Ilustrasi penangkapanThink Stock Ilustrasi penangkapan
Ditangkap saat kendaraan yang ditumpangi melintas

Temianus ditangkap ketika kendaraan mobil Hilux yang ditumpanginya melintas di seputaran Jalan Gunung, Distrik Dekai, Yahukimo.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.40 WIT.

Tim gabungan dari Polres Yahukimo dan Satgas Nemangkawi pun bergerak untuk membekuknya.

Baca juga: KSAD Minta Prajuritnya Rangkul KKB, Anggota DPR: Ini Pendekatan Humanis

Ditembak di bagian kaki

Kasat Reskrim Polres Yahukimo Ipda Ronny Samori mengatakan, Temianus mengalami luka tembah di bagian kaki kanan.

Dia dilumpuhkan lantaran berusaha melawan petugas ketika penangkapan.

Kini Temianus mendapatkan perawatan dan akan ditahan di Jayapura.

"Karena kondisi lukanya bisa membahayakan nyawa maka kita rujuk ke sini (Jayapura). Penahanannya akan dilakukan di sini (Jayapura)," ujar Ronny.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor: Priska Sari Pratiwi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul:Kronologis Penangkapan Pentolan KKB Demius Magayang yang Terlibat Kasus Pembunuhan Staf KPUD Henry

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com