Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beri Penghargaan Maluku sebagai Daerah dengan Layanan Investasi Terbaik 2021

Kompas.com - 25/11/2021, 04:24 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Provinsi Maluku mendapat penghargaan dari Presiden Joko Widodo sebagai satu daerah di Indonesia dengan layanan investasi terbaik pada tahun 2021.

Penyerahan penghargaan oleh Presiden berlangsung saat acara pembukaan Rakornas Investasi di Jakarta, Rabu (24/11/2021).

Selain Maluku, tiga provinsi lain yang juga dianugerahi predikat yang sama yakni Sumatera Barat, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Baca juga: Perlawanan Maluku terhadap Portugis

Penghargaan Presiden Joko Widodo itu diterima Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno mewakili Pemerintah Provinsi Maluku.

"Mewakili Bapak Gubernur, saya menerima penghargaan anugerah layanan investasi terbaik tahun 2021, dan penghargaan ini diserahkan langsung oleh Bapak Presiden,” kata Wagub Barnabas Orno dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu malam.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 24 November 2021

Adapun predikat Maluku sebagai provinsi dengan layanan investasi terbaik di tahun 2021 didasarkan penilaian kinerja Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Percepatan Pelayanan Berusaha dengan Kriteria Inovasi Sangat Baik tahun 2021.

Hasil penilaian itu terlampir dalam keputusan Menteri Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI Nomor 139 Tahun 2021.

Maluku dianugerahi penghargaan khusus untuk kategori Indonesia Timur.

Baca juga: Dampak Perlawanan Maluku terhadap Portugis

 

Permudah izin usaha

Orno menjelaskan, Pemerintah Provinsi Maluku berusaha untuk memudahkan segala izin usaha yang akan masuk di wilayahnya.

Dengan demikian, diharapkan banyak investor yang akan tertarik untuk masuk dan membuka usahanya di Maluku dan berdampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat.

“Penghargaan dan apresiasi ini kami persembahkan khusus untuk seluruh rakyat Maluku," katanya.

Menurutnya, penghargaan yang diraih itu merupakan prestasi bagi Maluku yang secara tidak langsung memberikan pesan bahwa Maluku merupakan provinsi yang ramah bagi investor.

Terkait izin usaha dan administrasi, sangat mudah dan dikelola secara profesional.

"Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bekerja keras, khususnya Dinas PM-PTSP Provinsi Maluku. Ke depan, proses perizinan harus dipermudah dengan tetap dilakukan secara profesional," tandasnya.

Baca juga: Latar Belakang Perlawanan Maluku terhadap Portugis

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Provinsi Maluku Suryadi Sembirin mengatakan, predikat yang diraih itu merupakan terjemahan RPJMD Maluku dari Visi dan Misi Gubernur Maluku yakni Maluku yang terkelola secara jujur, bersih, dan melayani, terjamin dalam kesejahteraan, dan berdaulat atas gugusan kepulauan.

"Salah satu dari misi gubernur sendiri yakni meningkatkan suasana kondusif untuk investasi di Maluku," kata Suryadi.

Menurut dia, tugas selanjutnya adalah bagaimana untuk mewujudkan realisasi investasi.

“Pesan Pak Presiden tadi agar daerah berusaha meningkatkan realisasi investasi. Beliau juga berpesan, jangan hanya (investasi) yang besar-besar saja, tapi investasi kecil seperti UMKM juga harus dihidupkan,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com