Video Viral Driver Ojol Wanita Dibentak Kasir Warung Makan di Semarang, Ini Faktanya

SEMARANG, KOMPAS.com - Video seorang driver ojek online (ojol) wanita dibentak oleh seorang kasir di sebuah warung di Kota Semarang, viral di media sosial.

Dalam video tersebut tampak driver ojol perempuan sedang duduk di bangku depan meja kasir sambil menanyakan pesanan pelanggannya yang tak kunjung disiapkan.

Hal itu membuat lelaki di meja kasir tersebut emosi sehingga membentak driver tersebut dengan kata-kata kasar sembari menggebrak meja.

Baca juga: Anggota Polisi Dibentak Polwan Viral di Medsos, Wadirlantas Polda Riau: Sabar, Beri Contoh Masyarakat

Driver ojol itu pun kemudian pergi meninggalkan warung dan membatalkan pesanan.

Buntut dari kejadian itu para driver ojol lainnya tak terima dengan perlakuan pemilik warung kepada rekan sejawatnya.

Lantaran terpancing amarah, mereka beramai-ramai menggeruduk warung tersebut.

Kapolsek Semarang Tengah AKP Indra Romantika mengatakan, polisi mendatangi lokasi keributan dan melakukan mediasi bersama pemilik warung dan para driver ojol.

"Sudah dilakukan mediasi dan permasalahan diselesaikan secara kekeluargaan," kata Indra saat dikonfirmasi, Rabu (24/11/2021).

Diketahui, keributan terjadi di warung makan spesialis ayam di Kelurahan Jagalan, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang, pada Senin (22/11/2021).

Awalnya, driver ojol bernama SS menerima pesanan satu potong ayam rebus seharga Rp 21.250 dari pelanggan.

"Karena pada saat itu ramai pembeli yang berada di warung maupun order lewat ojol kemudian driver selalu menanyakan "apakah masih lama orderan saya" sebanyak 3 kali," ujar Indra.

Baca juga: Preman yang Dibentak Sopir Truk Akhirnya Ditangkap Polisi

Kemudian, kata Indra, pemilik warung menjawab sabar karena pesanan masih dalam proses.

"Pada saat terakhir driver ojol menanyakan kembali, pemilik warung langsung menjawab "kalau tidak terima dengan pelayanan kami, silakan di-cancel" driver pun menjawab "ooh gitu saya cancel ya, aku kan tanya" lalu menjawab "cuk" sembari memukul meja," kata Indra menirukan percakapan keduanya.

Driver ojol akhirnya pergi meninggalkan warung makan serta membatalkan pesanan dari pelanggan.

"Karena pada saat itu ada ojol lain yang sempat merekam kejadian tersebut dan di-share ke grup komunitas driver ojol sehingga ada solidaritas dari sesama ojol dan mendatangi TKP," ujarnya.

Dalam mediasi tersebut, pemilik warung RN sudah menyampaikan permohonan maaf.

"Pukul 16.20 WIB pemilik warung membuat surat pernyataan permintaan maaf yang di saksikan oleh para saksi," ucapnya.