MAKASSAR, KOMPAS.com – Tawuran antarwarga yang berulang kali terjadi sampai membuat Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto turun tangan.
Danny mengumpulkan tokoh masyarakat di Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Mereka dipertemukan di rumah jabatan Wali Kota Makassar, Baruga Anging Mammiri, pada Selasa (23/11/2021).
Baca juga: Buruh di Makassar Paksa Masuk Ruang Rapat UMK, Tolak Upah Murah
“Kita ambil beberapa kesimpulan dalam meredam perang kelompok yaitu, saya mau pasang lampu lampu di sana, kegiatan kepemudaan juga saya arahkan ke daerah utara. Saya perintahkan setiap kepala SKPD bersama tokoh-tokoh masyarakat berdampingan memadamkan api pertikaian,” kata Danny saat dikonfirmasi.
Danny Pomanto mengungkapkan, Pemkot Makassar juga akan memasang kamera CCTV di lokasi yang rawan terjadi perang kelompok.
“Setiap pelaku yang melakukan perang kelompok dan terekam kamera kita akan proses secara hukum,” tegasnya.
Baca juga: Rapat Penentuan UMK di Makassar Diwarnai Kericuhan, Buruh Memaksa Masuk
Tidak hanya itu, Danny Pomanto juga mengajak anak-anak di empat kelurahan untuk bertemu, menanyakan apa keinginan mereka.
“Mereka perlu didengarkan, inikan baru penganan kita. Kita libatkan tokoh masyarakat mempertemukan anak-anak ini, tergantung tokoh masyarakat yang bujuk. Kita pakai sistem, biarkan mereka yang berembuk. Pemkot Makassar, TNI dan Polri tinggal mengawal saja,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.