Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Bangun Geobag di Sungai Sintang, Tahap Pertama 4 Kilometer

Kompas.com - 24/11/2021, 13:48 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SINTANG, KOMPAS.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar), Yosepha Hasnah menjelaskan rencana Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) membangun geobag sebagai penanganan jangka pendek bencana banjir.

Menurut Yosepha, tim Kementerian PUPR tengah melakukan survei dan geobag sudah datang. Rencananya, geobag akan dibangun sepanjang 4 kilometer.

“Menteri PUPR akan memberikan bantuan geobag untuk menahan banjir dengan panjang 4 kilometer. Tim sedang survei, geobag sudah datang,” kata Yosepha dalam keterangan tertulisnya, Rabu (24/11/2021).

Baca juga: Gubernur Kalbar Tak Setuju Rencana Menteri PUPR soal Banjir: Lebih Penting Keruk Sungai Kapuas

Yosepha melanjutkan, saat banjir telah surut, geobag akan segera dipasangan, mulai dari depan Pendopo Bupati Sintang hingga Sungai Ana Melawi.

“Tahap pertama 4 kilometer dulu, nanti dilanjutkan,” terang Yosepha.

Yosepha melanjutkan, saat ini pihaknya tengah menyusun rencana rehabilitasi dan rekonstruksi pascabanjir.

Karena ke depan akan membangun bendungan atau waduk, serta pengerukan danau-danau dan perbaikan jalan yang rusak.

“Kami mohon pendampingan BPBD Provinsi Kalbar. Penanganan tentunya sesuai kewenangan yang ada. Kewenangan daerah, provinsi dan pusat,” terang Yosepha.

Baca juga: Banjir di Sintang Kalbar Jadi yang Terbesar dan Terlama sejak 1963

Diberitakan, Kementerian PUPR akan membangun geobag untuk penanganan banjir jangka pendek di Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat (Kalbar).

Sebagai informasi, geobag adalah kantong geotekstil kekuatan tinggi yang diisi pasir yang tersedia dalam berbagai ukuran dan digunakan di tepian sungai, perlindungan pantai, dan pemecah gelombang lepas pantai.

“Prediksi BMKG, puncak La Nina hingga Februari 2022. Jangka pendek mengatasi banjir ini, kita akan membangun geobag, soal berapa panjang nanti kita ukur lagi oleh Balai Wilayah Sungai Kalimantan Barat,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono dalam keterangan tertulisnya usai meninjau banjir di Sintang, Kamis (18/11/2021).

Baca juga: Kondisi Terkini di Sintang, Banjir Berangsur Surut

Menurut Basuki, geobag akan mengalirkan air, tetapi tidak mengalirkan sendimen. Terkait solusi lain, seperti pembuatan sumur resapan, akan dipikirkan ke depan.

“Ini hanya salah satu cara mengatasi saja. Supaya dampaknya tidak lebih parah dari banjir sekarang,” ucap Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com