Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Juhairiyah, Penjual Bakso yang Gratiskan Makanan bagi Peserta Vaksin di Jember

Kompas.com - 24/11/2021, 13:15 WIB
Bagus Supriadi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Juhairiyah, pemilik bakso kabut di Dusun Krajan, Desa Kemuninglor Kecamatan Arjasa, Jember, Jawa Timur menggratiskan dagangannya untuk masyarakat yang mengikuti vaksinasi pada Rabu (24/11/20210).

Bakso gratis itu diberikan selama sehari saat kegiatan vaksinasi. Tak heran, masyarakat sekitar antusias datang ke tempat tersebut.

“Kami ingin berbagi sekaligus mendorong percepatan vaksinasi,” kata Juhairiyah pada Kompas.com.

Baca juga: Potret Toleransi Beragama di Jember Utara, Ada Kitab Injil Berbahasa Madura

Menurut dia, penentuan lokasi vaksin di sekitar lokasinya berjualan adalah berdasarkan hasil rapat Muspika Arjasa.

Juhairiyah juga ingin memberikan kontribusi, yakni dengan menyajikan bakso gratis bagi masyarakat.

Berdiri sejak 1996

Bakso kabut merupakan salah satu kuliner yang terkenal di Kabupaten Jember.

Warung tersebut sudah berdiri sejak tahun 1996 silam.

Awalnya, Juhairiyah berjualan menggunakan gerobak.

Namun, seiring perjalanan waktu, usahanya semakin sukses hingga bisa membuat warung sendiri.

Bakso tersebut terbilang unik karena terdiri dari campuran telur pada luar kulit bakso.

Sedangkan isinya adalah daging. Dinamakan bakso kabut, karena kulit bakso itu seperti berselimut kabut.

Juhairiyah mengaku kesuksesan warung bakso miliknya juga berkat warga Jember.

Untuk itu, pihaknya ingin bersedekah dan berbagi dengan memberikan bakso gratis.

“Warga yang ikut vaksin bisa makan bakso sepuasnya,” ucap dia.

Baca juga: Hujan Deras, Kantor Camat hingga Ratusan Rumah di Jember Terendam Banjir

Kapolsek Arjasa Iptu Adam menambahkan, kegiatan di tempat tersebut menjadi daya tarik warga untuk mengikuti program vaksinasi.

“Kalau belum sarapan di rumah, maka bisa makan bakso dulu. Kalau sudah sarapan, setelah vaksin bisa makan bakso sepuasnya,” papar dia.

Tak hanya bakso, pemilik warung tersebut juga menyediakan makanan lain seperti rawon dan mie.

Vaksinasi di kawasan tersebut diperuntukkan bagi sebanyak 300 orang.

Pihak Polsek bersama Muspika memang menggelar kegiatan vaksinasi dengan menggandeng masyarakat.

Terutama untuk berinovasi membuat kegiatan menarik agar warga antusias mengikuti vaksinasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com