KUPANG, KOMPAS.com - Patung Presiden Joko Widodo yang diarak ratusan warga Desa Sunu, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga saat ini belum mencapai puncak bukit yang dituju.
Informasi itu disampaikan Kepala Seksi Promosi Pariwisata Dinas Pariwisata Kabupaten TTS El Njukambani.
"Patung Jokowi belum diarak ke puncak bukit, karena masyarakat masih buka jalan menuju ke puncak," ungkap El saat dihubungi Kompas.com, Selasa (23/11/2021).
Baca juga: Pembunuh Tenaga Honorer di Kupang Ditetapkan Tersangka, Terancam 15 Tahun Penjara
Dia menyebutkan, posisi patung Jokowi masih berada di tengah bukit.
Untuk sampai ke puncak bukit lanjut El, masih berjarak sekitar 400 meter dengan posisi lereng yang lebih terjal.
El menuturkan, masyarakat membuka jalan menuju puncak bukit dengan cara menggali tanah dan batu menggunakan peralatan seadanya.
"Masyarakat membuka jalan dengan menggali tanah menjadi landai, lalu membuat rapi, agar warga tidak kesulitan saat arak patung menuju ke puncak bukit," kata dia.
Namun kata El, saat ini masyarakat mengalami kesulitan dalam proses pembuatan jalan, karena sedang musim hujan.
Pihaknya juga belum memastikan waktu untuk membawa patung menuju puncak bukit.
"Untuk waktu pastinya belum tahu, tapi hampir dipastikan sebelum minggu kedua bulan Desember, patung sudah harus berada di puncak," kata El.
Baca juga: Gubernur NTT Keluarkan Instruksi bagi Pelaku Perjalanan, Ini Isinya
Informasi itu pun dibenarkan Bupati TTS Epy Tahun, saat dihubungi Kompas.com secara terpisah.
"Saat ini posisi patung berada di tengah bukit. Masyarakat belum arak patung ke puncak karena sedang tanam jagung," ujar Epy.
Menurut Epy, setelah selesai menanam jagung, masyarakat akan menggotong patung menuju puncak bukit.
Epy mengatakan, pemerintah daerah sangat mendukung masyarakat yang meletakan patung Jokowi di puncak Bukit Sunu.
"Kami swadaya bangun tempat dudukannya dan pembuatan patungnya," kata Epy.
Baca juga: Hujan 2 Hari, 101 Rumah Warga Sikka NTT Terendam Banjir
Epy berharap, lokasi patung itu akan menjadi tempat wisata baru di wilayah Kabupaten TTS.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video ratusan warga Desa Sunu, Kecamatan Amanatun Selatan, Kabupaten TTS, NTT menggotong patung Presiden Joko Widodo menuju puncak bukit viral di sejumlah media sosial.
Video itu diunggah oleh diunggah di akun Instagram El Ndjukambani, @el.bastel.
Dalam video itu, terlihat warga dari semua usia dan gender, menarik patung seberat 700 kilogram dengan tinggi 3,5 meter, menuju puncak bukit yang berjarak sekitar dua kilometer.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.