Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Water Cannon Polres Pati dan Kudus Bantu Padamkan Api di Pabrik Dua Kelinci

Kompas.com - 23/11/2021, 16:43 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PATI, KOMPAS.com - Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan, mobil water cannon milik Polres Pati dan Kudus ikut dikerahkan untuk bantu memadamkan kebakaran di pabrik kacang PT Dua Kelinci.

"Untuk penyebab masih dalam penyelidikan. Untuk tim Inafis Polres Pati sudah berada di lokasi. Puluhan personel Polri dibantu TNI dan Satpol PP sudah diturunkan untuk membantu pemadaman," ungkap Iqbal saat dihubungi wartawan, Selasa (23/11/2021).

Baca juga: Pabrik Dua Kelinci Kebakaran, Api Diduga dari Gudang Penyimpanan Kacang Kering

Menurut Iqbal, api diduga berasal dari gudang penyimpanan kacang kering yang berada di sebelah barat.

"Kemudian dilakukan pemadaman dengan satu unit kendaraan pemadam, namun api belum juga padam dan semakin membesar serta merambat ke bagian gedung lain," kata Kombes Iqbal.

Iqbal menerangkan, kobaran api baru bisa dipadamkan selang 2,5 jam kemudian.

Titik lokasi yang terbakar yakni kantor, gudang penyimpanan plastik, dan ruang oven.

"Berdasarkan laporan, sejauh ini korban jiwa nihil dan kerugian material belum dapat ditaksir. Kami berharap masyarakat tenang dan tidak berkerumun di lokasi untuk mempercepat upaya pemadaman," pungkas Iqbal.

Baca juga: Pabrik Dua Kelinci Kebakaran, Api Diduga dari Gudang Penyimpanan Kacang Kering

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda pabrik PT Dua Kelinci di Jalan Raya Pati-Kudus wilayah Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Selasa (23/11/2021) siang sekitar pukul 11.00.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pati Martinus Budi Prasetya membenarkan perihal kebakaran yang melanda pabrik dua kelinci yang berlokasi di Jalan Raya Pati - Kudus tersebut.

"Benar, unit pemadam kebakaran sudah diterjunkan ke lokasi kebakaran dan dari kami kirimkan dua unit truk tangki air. Saat ini proses pemadaman masih berlangsung ," kata Martinus saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Selasa siang.

Menurut Martinus, dari keterangan yang dihimpun BPBD Pati, kepulan asap disertai kobaran api diduga muncul dari gudang penyimpanan kacang kering yang berada di sebelah barat.

"Api dari gudang kacang kering. Untuk kerugian dan korban jiwa belum kami peroleh informasi," pungkas Martinus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com