Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diajak Panjat Pagar untuk Masuk Rumah, Ini Cerita Bocah SMP yang Diduga Diperkosa Anak Anggota DPRD

Kompas.com - 21/11/2021, 17:45 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bocah SMP diduga diperkosa oleh anak anggota DPRD Kota Pekanbaru, AR (20).

Pemerkosaan terjadi di rumah nenek pelaku di Jalan Mangga, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru pada Sabtu (25/9/2021).

Kasus pemerkosaan tersebut telah dilaporkan ayah korban, AN (44) ke Polresta Pekanbanru pada Jumat (19/11/2021).

Baca juga: Siswi SMP Mengaku Diperkosa Anak Anggota DPRD Pekanbaru, Ayah Korban: Diancam kalau Teriak Akan Dimasukkan Sabu ke Mulutnya

Kenal di FB

Korban berkenalan dengan pelaku AR di Facebook dengan. Mereka kemudian berkomunikasi dan sepakat untuk bertemu di rumah rekan AR.

Di hari kejadian, korban pamit keluar rumah untuk bermain ke rumah temannya di Jalan Cipta Karya, Kecamatan Tuah Madani.

"Di sana anak saya dijemput pelaku AR. Dari pengakuan anak saya, dirinya mengenal pelaku AR dari media sosial Facebook dengan nama akun Dimas," kata AN.

Baca juga: Setelah Diperkosa, Gadis Ini Diperas Rp 5 Juta, Pelaku Ancam Sebar Foto Vulgar Korban

Setelah bertemu, AR membawa korban naik motor ke rumah neneknya di Kecamatan Sukajadi.

"Pelaku mengajak anak saya untuk tidur di kamar neneknya di rumahnya (kediaman Anggota DPRD Pekanbaru), di Jalan Mangga, Kecamatan Sukajadi," beber AN.

Diajak panjat pagar rumah nenek

IlustrasiTOTO SIHONO Ilustrasi
Setelah tiba di rumah sang nenek, pelaku mengajak korban masuk ke dalam rumah dengan cara panjat pagar.

Lalu korban disuruh tidur di kamar di lantai dua. Di kamar itu korban diperkosa sebanyak dua kali oleh pelaku.

Pelaku juga mengancam akan memasukkan sabu ke dalam mulut korban.

"Di situ anak saya mengaku disetubuhi pelaku AR sebanyak dua kali. Sebelum itu, pelaku sempat mengancam anak saya, kalau berteriak akan dimasukan sabu ke dalam mulut dan dilaporkan ke polisi," sebut AN.

Baca juga: 6 Anggota Polsek Kutalimbaru Peras Istri Tahanan Rp 150 Juta, Korban yang Hamil Juga Diperkosa

Karena diancam, korban tak bisa berbuat banyak saat diperkosa oleh pemuda 20 tahun itu.

Pada Minggu (26/9/2021), korban memberitahu sang ayah jika ia diperkosa oleh pelaku yakni anak anggota DPRD Kota Pekanbaru.

AN pun melaporkan kasus tersebut ke polisi dan berharap petugas bisa segera menangkap pelaku.

Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Juper Lumban Toruan saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya laporan dugaan pencabulan anak di bawah umur.

SUMBER: Idon Tanjung | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com