Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BIN Kaltim Jemput Ratusan Santri untuk Divaksin Covid-19, Kabinda: Tidak Ada Alasan Politik Sasar Pesantren

Kompas.com - 21/11/2021, 14:57 WIB
Zakarias Demon Daton,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Badan Intelejen Negara (BIN) Daerah Kalimantan Timur (Kaltim) memobilisasi vaksinasi Covid-19 untuk ratusan santri di Samarinda pada Minggu (21/11/2021).

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Kaltim Brigjen TNI Danni Koswara mengatakan, sebanyak 470 santri dijemput dari Pondok Pasantren Syaichona Cholil Samarinda menggunakan 16 bus.

Baca juga: Bantu Daerah Gelar Belajar Tatap Muka, BIN Vaksinasi 300.000 Pelajar di Jatim

Pantauan Kompas.com di lokasi vaksinasi, ratusan santri itu datang menggunakan pakaian seragam, baju putih dan sarung hijau. Rentang usia mereka beragam dari 12 sampai 17 tahun.

Satu per satu santri menjalani skrining kesehatan hingga suntik vaksin.

Baca juga: Pesan Presiden Jokowi Saat BIN Jawa Timur Gelar Vaksinasi untuk Pelajar

"Kita mengejar herd immunity (kekebalan kelompok) mengantisipasi gelombang ketiga (Covid-19)," ungkap Danni saat ditemui di lokasi vaksinasi di kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kaltim Jalan HAM Rifaddin, Samarinda, Minggu (21/11/2021).

Baca juga: BIN Kalbar Ungkap Cara Terduga Teroris Kumpulkan Dana, Ini Penjelasannya

Tidak ada alasan politik

Danni menegaskan tidak ada alasan politik apapun pihaknya menyasar pondok pesantren dan memobilisasi para santri untuk vaksin Covid-19.

"Tidak ada alasan politik. Yang jelas siapa pun dia yang belum vaksin, baik SMP, SMA, Pesantren termasuk masyarakat kita datangi, kita ajak ikut vaksin," kata dia.

Dijelaskan Danni pelaksanaan vaksinasi yang digelar BIN daerah Kaltim dan OJK Kaltim itu berlangsung selama dua hari sejak Sabtu (20/11/2021) dan menyasar 3.000 penerima dosis pertama.

"Kemarin (Sabtu) ada 1.500 penerima masyarakat umum. Hari ini ada 1.500 lagi dari santri ditambah masyarakat," kata dia.

Kejar "herd immunity" di Kaltim

Danni berharap dengan percepatan vaksinasi massal di Kaltim ini dapat mengejar herd immunity.

Sebagai informasi, Dinas Kesehatan Kaltim melaporkan hingga, Sabtu (20/11/2021) total cakupan vaksinasi di Kaltim mencapai 68,88 persen atau 1,9 juta untuk dosis pertama dan 47,95 persen atau 1,3 juta untuk dosis kedua.

Angka tersebut masih jauh dari target sasaran vaksinasi Covid-19 di Kaltim mencapai 2,8 juta penerima.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Minta Dukungan IKN Harus Ditambah agar Maksimal

Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Minta Dukungan IKN Harus Ditambah agar Maksimal

Regional
Kisah Desa Megulungkidul Sulap Lahan Tak Produktif Jadi Kafe Anggur, Sumbang PAD Puluhan Juta

Kisah Desa Megulungkidul Sulap Lahan Tak Produktif Jadi Kafe Anggur, Sumbang PAD Puluhan Juta

Regional
Ganjar Akan Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende Hari Ini

Ganjar Akan Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende Hari Ini

Regional
Santri di Jambi Di-'bully' Senior sampai Masuk RS, Orangtua: Saya Tak Mau Damai

Santri di Jambi Di-"bully" Senior sampai Masuk RS, Orangtua: Saya Tak Mau Damai

Regional
TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

Regional
Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Regional
Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Regional
Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Regional
Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Regional
Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Regional
Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | 'Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah'

[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | "Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah"

Regional
Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Regional
Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com