Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Meluap, 3 Dusun di Muba Terendam, 390 KK Terdampak Banjir

Kompas.com - 18/11/2021, 15:47 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MUBA, KOMPAS.com - Guyuran hujan lebat yang terjadi sejak Rabu (17/11/2021) membuat Sungai Batang Hari Leko di Kecamatan Lais, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan meluap.

Akibatnya, sebanyak tiga dusun di Desa Petaling, Kecamatan Lais, terendam banjir dengan ketinggian mencapai 197 centimeter.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan Ansori mengatakan, banjir tersebut tak hanya merendam rumah warga.

Baca juga: Detik-detik 1 Keluarga Selamat Saat Rumahnya Tergerus Arus Sungai yang Sedang Meluap di Tasikmalaya

Seluruh akses jalan yang berada di tiga desa juga terendam air dengan ketinggian mencapai 78 centimeter.

Menurut Ansori, sebanyak 390 Kepala Keluarga (KK) terkena dampak dari banjir tersebut.

Mereka sebagian telah dievakuasi oleh petugas gabungan dengan menggunakan perahu karet.

Baca juga: Sejumlah Daerah Rawan Bencana Alam, Ini yang Dilakukan Gubernur Sumsel

“Perahu karet sudah disiapkan sejak kemarin di sana untuk mengevakuasi warga. Kondisi terkini kondisi air sudah berangsur mulai surut,” kata Ansori lewat pesan singkat, Kamis (18/11/2021).

Ansori menjelaskan, pemerintah daerah pun kini telah memberikan bantuan kepada warga berupa beras sebagai bahan pangan yang dibutuhkan. 

Warga juga diminta tetap waspada lantaran sampai saat ini kondisi hujan masih terus terjadi dan dikhawatirkan membuat sungai kembali meluap sehingga menyebabkan terjadinya banjir.

“Mengingat curah hujan saat ini masih tinggi semuanya harus waspada terlebih lagi saat hujan lebat,” ujarnya.

Selain itu, warga yang terdampak banjir sejauh ini masih dapat beraktivitas seperti biasa karena telah disediakan perahu kayu di lokasi kejadian.

“Perkembangan kondisi banjir ini akan terus kami dikoordinasikan dengan pemerintah setempat untuk terus dilakukan pemantauan,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com