Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Sekuriti Ditabrak Usai Beri Akses Jalan Mobil Lain di Medan, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 18/11/2021, 13:41 WIB
Dewantoro,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang sekuriti di Jalan Pattimura, Medan ditabrak oleh pengendara mobil usai memberi akses jalan mobil untuk keluar dari sebuah gedung.

Terlihat sekuriti itu terikut di kap mobil sedan berwarna putih hingga beberapa meter di depannya.

Video berdurasi 25 detik itu diunggah di akun Instagram @medantalk dan tertulis "Viral Video Seorang Security Di Tabrak Pengemudi mobil Di Medan".

Baca juga: Hendak Pulang Kampung, Perempuan Ini Melahirkan Darurat di Mobil Polisi, Begini Ceritanya

Berdasarkan video itu, kejadian bermula saat sekuriti tersebut berlari ke arah tengah jalan diikuti mobil minubus warna hitam yang hendak meninggalkan sebuah gedung.

Sambil mengarahkan tangan kanannya untuk menyetop mobil dari arah kanan, tangan kirinya mengarahkan agar mobil berwarna hitam itu melaju meninggalkan gedung.

Pada saat itu, sebuah mobil sedan warna putih menghentikan lajunya hingga memepet sekuriti tersebut.

Baca juga: Terekam CCTV, Mobil Tabrak Pemotor dari Belakang di Palembang, Pengendara Tewas

Terlihat dalam video, sekuriti tersebut tetap berdiri tegak di depan mobil dan melihat ke arah pengemudi.

Mobil tersebut kemudian melaju dengan pelan sehingga sekuriti tersebut memukul bagian depan mobil sedan itu.

Diduga terjadi perselisihan, selanjutnya, mobil sedan putih itu tetap melaju dan sekuriti itu terikut di kap mobil tersebut.

Beberapa meter di depannya, sekuriti itu jatuh ke arah kiri jalan. Sedangkan mobil putih itu terus melaju meninggalkan sekuriti.

Menanggapi peristiwa itu, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, pihaknya telah berkoordinasi dengan Polrestabes Medan untuk mendalami dan menyelidiki kejadian dalam video viral tersebut.

Hadi juga mengimbau kepada rekan-rekan sekuriti agar mengutamakan keselamatan pribadi saat memberikan akses jalan bagi pengunjung baik itu di hotel, pusat keramaian dan lainnya.

"Yang harus dipedomani, arus utama yang harus didahulukan. Jadi mana kala arus utama itu sepi dan memiiki kesempatan untuk pengunjung keluar dari lokasi, baru kita mempersilakan," katanya, Kamis (18/11/2021) siang.

Dijelaskanya, saat bekerja juga melengkapi diri dengan rambu-rambu isyarat seperti papan atau plank stop kendaraan, lampu flash light, khususnya pada malam hari.

"Karena itu memberikan dampak kepada pengendara yang di jalan utama. Sekali lagi faktor keselamatan harus dijaga. Kalau ada laporan, kita tunggu. Kita akan dalami," katanya.

Terpisah, Kapolsek Medan Baru, AKP Teuku Fathir Mustafa mengatakan, kasus tersebut kini sudah ditangani pihak kepolisian.

"Sudah ditangani polisi dan hasilnya nanti akan kami sampaikan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com