KULON PROGO, KOMPAS.com – Sebanyak 94 pelajar positif Covid-19 di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Mereka adalah 28 siswa di tingkat SLTA, 11 siswa di tingkat SLTP, 55 siswa di tingkat SD.
Puluhan pelajar tersebut berasal dari 30 sekolah, yakni 7 sekolah setingkat SLTA, 3 SLTP dan 20 SD. Semua pelajar positif itu tanpa gejala atau OTG.
“Dari pemeriksaan di sekolah itu terkonfirmasi 94 kasus atau 4 persen dari sampel yang ada,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo TH Baning Rahayujati, Rabu (17/11/2021).
Baca juga: BOR RS 0 Persen, Kasus Covid-19 Kulon Progo Hanya Tersisa OTG
Hal ini terungkap melalui tes acak PCR di sekolah-sekolah selama 10 hari belakangan, sejak 8 November 2021. Sampai saat ini, sudah 2.221 pelajar di 54 sekolah yang siswanya diswab.
Gugus Tugas menggelar tes acak sebagai upaya deteksi dini perkembangan kasus Covid-19 di tengah pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Sasaran sejak awal ditentukan secara acak, baik sekolah yang terpilih maupun siswa yang akan di-swab.
Tes usap adalah tes acak tahap pertama dan berakhir pada Rabu ini. Langkah serupa akan kembali digelar paling cepat satu bulan ke depan, tergantung evaluasi.
Sampai kini, kata Baning, Gugus Tugas belum bisa menyimpulkan latar belakang penularan Covid-19 hingga pelajar.
Pasalnya, puskesmas telah men-tracing 976 sampel yang terhubung dengan 94 kasus tersebut.
Baca juga: Tes Acak PCR 1.389 Pelajar di Kulon Progo, 61 Orang Positif Covid-19
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.