Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan MGPA soal Balapan IATC Ditunda, Jadwal Bersamaan dengan Hari Balapan WSBK

Kompas.com - 16/11/2021, 15:54 WIB
Idham Khalid,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com- Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan event penyelenggaraan balap motor Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan MOTUL FIM Superbike World Championship (WSBK) Pirelli Indonesian Round tetap berjalan di Pertamina Mandalika International Street Sirkuit.

Dorna Sports bersama MGPA dikabarkan telah memutuskan menjadwal ulang penyelenggaraan race IATC.

Jadwal yang mulanya berlangsung pada tanggal 14 November 2021 kini diganti ke tanggal 19-21 November 2021, di sela penyelenggaraan WSBK.

Baca juga: Dampak WSBK 2021, Dinas Pariwisata Mataram: Tingkat Keterisian Hotel Mencapai 80 Persen

Diketahui balapan akan dibagi dalam dua hari. Sehingga ada empat balapan IATC dan WSBK, yakni dua balapan pada 20 November dan dua balapan pada 21 November 2021.

Sementara tanggal 19 November akan digunakan untuk free practice para pembalap.

Sebelumnya Dorna Sports selaku pemilik ajang balap MotoGP dan Sport Bike dalam pernyataan resminya, telah memberikan konfirmasi terkait ditundanya penyelenggaraan IATC.

Dorna Sports bersama dengan MGPA juga telah mengkonfirmasi bahwa final musim IATC akan terdiri dari empat balapan dan berlangsung bersama dengan penyelenggaraan WSBK pekan depan.

Baca juga: Asia Talent Cup di Mandalika Diundur Sepekan, Gubernur NTB: Marshal Kita Belum Siap

Menanggapi persoalan penjadwalan ulang perhelatan IATC 2021 tersebut, Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah menyampaikan permohonan maaf ke pada masyarakat Indonesia.

"Sebelumnya kami meminta maaf kepada seluruh pecinta balap tanah air perihal pelaksanaan IATC yang terpaksa kami jadwalkan ulang," kata Ricky, dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/11/2021).

"Putaran pertama ATC yang digelar di Sirkuit Mandalika memang dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada sirkuit baru ini dapat diujicobakan layanan fasilitas dan lintasannya serta mengindentifikasi apa saja yang perlu kita tingkatkan lagi," lanjut dia.

Baca juga: Sirkuit Mandalika Siap Gelar WSBK dan MotoGP, Presiden: Kita Harap Muncul Titik Ekonomi Baru di NTB

 

Ricky menyampaikan bahwa pihaknya telah meminta Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk melakukan komunikasi persiapan balapan IATC dengan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM).

"Saat ini, kami bersama Dorna, dan dibantu oleh IMI, terus berkoordinasi dengan Fédération Internationale  Motocyclisme (FIM) untuk mempersiapkan race sesuai jadwal yang sudah ditentukan berdasarkan uji coba kemarin,” kata Ricky.

Ricky menegaskan, sirkuit Pertamina Mandalika sudah siap dengan event balap, hal itu terlihat dari infrastruktur yang sudah selesai dibangun.

"Terkait persiapan sirkuit, dapat kami pastikan bahwa Pertamina Mandalika International Street Circuit tidak ada masalah dan pembangunannya sudah sesuai dengan aturan dan standar yang ditetapkan oleh FIM. Hal ini dibuktikan dengan terselenggaranya sesi latihan IATC di sirkuitkami dengan lancar," kata Ricky.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 15 November 2021

Sebagai pemilik Pertamina Mandalika International Street Circuit, ITDC Group telah menyiapkan infrastruktur jalan beserta sarana prasarana kelengkapannya dengan berkoordinasi dan sesuai dengan standar internasional.

Sementara penyusunan jadwal balap merupakan wewenang dari Dorna Sports.

Untuk perekrutan dan penyiapan marshal sepenuhnya menjadi tanggung jawab IMI selaku regulator olahraga otomotif di Indonesia, anggota FIM.

"Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait yang siap mendukung event balap WSBK dan IATC di Pertamina Mandalika International Street Circuit," ungkap Ricky

Ia mengatakan, dengan adanya kejadian penundaan tersebut menjadi, menjadi pelajaran dan evaluasi agar event WSBK dan IATC bisa berjalan dengan lebih baik lagi.

Ricky pun meminta doa agar seluruh acara berjalan dengan lancar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Regional
Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Regional
Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com