Sementara itu, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat Simatupang mengatakan, terkait aksi perkelahian antar warga, kepolisian sudah mengambil langkah secara preemtive dan preventif.
Pihaknya juga sudah bertemu dengan tokoh masyarakat, camat dan kepala lingkungan, serta menyambangi desa di beberapa tempat yang sering terjadi tawuran.
Kemudian untuk meningkatkan moralitas anak-anak di bawah umur, Polres Pelabuhan Belawan sudah membuka pesantren kilat. Siapa saja bisa mendaftarkan diri.
Dalam rangka mengantisipasi aksi tawuran, pihaknya juga sudah membentuk peleton khusus di Polres Pelabuhan Belawan.
Peleton ini berpatroli selama 24 jam secara bergantian.
Sementara para pelaku tawuran sudah ditangkap.
"Beberapa dari mereka kita lakukan pembinaan. Itu langkah-langkah yang sudah kita lakukan. Untuk ke depan, kita akan kembali mengevaluasi langkah-langkah ini, kira-kira apa yang perlu untuk kita perbaiki dan kita tingkatkan," kata Faisal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.