Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Raya di Gianyar Bali Amblas Sedalam 35 Meter, Akses Ditutup

Kompas.com - 15/11/2021, 20:10 WIB
Ach Fawaidi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GIANYAR, KOMPAS.com - Jalan Raya di Desa Pejeng, Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali, amblas sedalam 35 meter.

Akibatnya, kawasan jalan yang amblas tersebut sudah ditutup menggunakan garis polisi, drum dan piranti lainnya. Kendaraan dan pejalan kaki pun kini tak bisa melintas.

"Kita tutup sementara, warga yang akan melintasi bisa menggunakan jalur alternatif lain, di daerah sana banyak jalan tembus," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Gianyar IGN Dibya Presasta saat dihubungi, Senin (15/11/2021).

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 15 November 2021

Bermula hujan lebat

Ilustrasi hujan lebat
SHUTTERSTOCK/ND700 Ilustrasi hujan lebat

Presasta mengatakan, peristiwa amblasnya jalan tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 Wita.

Saat itu hujan lebat mengguyur daerah Desa Pejeng dan sekitarnya.

Usai beberapa jam hujan mengguyur, jalan yang baru diaspal tersebut kemudian amblas sepanjang 30 meter dan lebar 9 meter dengan kedalaman 35 meter.

"Informasi yang kami terima itu tanah urugan, artinya mau diaspal biar lebar itu urug, jadi diurug dulu baru diaspal. Kemungkinan karena curah hujan fondasinya kurang kuat," kata dia.

Ia memastikan tak ada korban jiwa dalam peristiwa amblasnya jalan tersebut.

Pihaknya sudah melaporkan peristiwa itu untuk kemudian akan ditindaklanjuti oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Tadi sudah dilakukan pengecekan dan selanjutnya akan dikerjakan Dinas PUPR nanti," kata dia.

Baca juga: Viral, Waterspout Muncul di Perairan Buleleng Bali, BMKG: Hati-hati, Jangan Mendekat

 

Imbauan untuk warga

Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk menghindari melintasi jalan di bawah tebing atau ada pohon besar.

Hal itu untuk mengurangi resiko di tengah cuaca ekstrem yang saat ini hampir merata terjadi di kawasan Kabupaten Gianyar.

"Ketika hujan sebaiknya hindari jalan yang ada tebing atau pohon besar, jadi cari jalan yang lebih aman dan stabil," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com