BANGKA, KOMPAS.com - Tingkat kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan di Kepulauan Bangka Belitung membaik dibandingkan beberapa waktu sebelumnya.
Hal ini berdampak pada terkendalinya angka kasus aktif Covid-19.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung Andi Budi Prayitno mengatakan, angka kepatuhan memakai masker mencapai 94,54 persen, dan kepatuhan menjaga jarak, serta menghindari kerumunan 92,53 persen.
Baca juga: Kasus Covid-19 Turun, Sejumlah Lokasi Isoter di Bangka Belitung Nol Pasien
"Lebih tinggi dari rata-rata nasional, yakni 92,22 persen untuk penggunaan masker dan 91,18 persen untuk menjaga jarak dan menghindari kerumuman," ujar Andi dalam keterangan tertulis, Minggu (14/11/2021).
Dia menuturkan, tingkat kepatuhan masyarakat terkait protokol kesehatan meningkat dibandingkan beberapa bulan sebelumnya yang hanya 30 sampai 40 persen.
Saat ini, jumlah kasus aktif Covid-19 di Bangka Belitung sebanyak 84 orang.
"Untuk kesembuhan per 14 November 2021 tercatat sebanyak 13 orang, sehingga tersisa sebanyak 84 pasien kasus aktif Covid-19," ujar Andi.
Baca juga: Ketua DPRD Bangka Cari Pawang untuk Tangkap Buaya yang Menyerangnya
Kabar baiknya, menurut Andi, dalam beberapa hari terakhir ada sejumlah kabupaten/kota yang nihil alias nol penambahan kasus baru.
"Kabupaten Bangka Tengah, Bangka, dan Bangka Selatan nol penambahan," kata Andi.
Semakin sedikitnya sebaran kasus aktif berdampak juga pada tingkat hunian tempat isolasi terpadu (Isoter).
Sejumlah isoter bahkan mencatat nol pasien sejak beberapa hari terakhir.
Isoter tersebut yakni Mess Anggrek Bangka, Mess Timah Bangka, Mess Polres, Wisma BPKSDMD Basel, Wisma Membalong dan Isoter Simpang Renggiang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.