Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Hari Nihil Kasus Baru Covid-19, Pemkab Semarang Tetap Siagakan Rumah Singgah

Kompas.com - 13/11/2021, 07:27 WIB
Dian Ade Permana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Dalam 10 hari terakhir, tak ada kasus baru Covid-19 di Kabupaten Semarang. Meski begitu, rumah singgah terpusat tetap disiagakan sebagai langkah antisipasi jika ada lonjakan pasien.

Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengatakan, rumah singgah disiagakan di Hotel Garuda, Kopeng, Kecamatan Getasan. Selain itu, ada di Bapelkes Suwakul Ungaran.

Baca juga: Berkat Pemeriksaan Inspektorat Kabupaten Semarang Rp 505,7 Juta Uang Negara Dikembalikan

"Rumah singgah tetap disiagakan karena Covid-19 bisa saja terjadi jika tidak patuh protokol kesehatan," kata Ngesti dalam keterangan tertulis, saat peringatan Hari Kesehatan di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Jumat (12/11/2021).

Ngesti mengimbau warga menahan diri dan tidak melakukan liburan saat Hari Raya Natal dan Tahun Baru nanti.

"Tetap jaga protokol kesehatan dan menghindari kerumunan untuk mencegah bertambahnya lagi kasus positif Covid-19,” katanya.

Ia juga menghargai kerja keras para tenaga kesehatan, anggota Satgas Covid-19 yang didukung TNI dan Polri dalam menanggulangi Covid-19.

“Saya masih ingat saat terjadi penolakan pemakaman tenaga kesehatan oleh warga beberapa waktu lalu. Sungguh saya terenyuh namun dapat diselesaikan dengan baik,” ujar Ngesti.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Dwi Syaiful Nur Hidayat mengatakan, salah satu rangkaian acara peringatan Hari Kesehatan Nasional adalah doa bersama untuk tenaga kesehatan maupun relawan yang meninggal dunia saat menangani penyebaran Covid-19.

“Kerja keras mereka sangat patut dihargai. Penurunan kasus aktif sebanyak kurang lebih 28 ribu menjadi saat ini hanya dua kasus. Bahkan saat ini juga nol kematian akibat Covid-19,” terangnya.

Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Semarang Wahyono menambahkan, meski bukan data resmi, ada 10 tenaga kesehatan yang gugur saat bertugas sepanjang pandemi Covid-19 ini.

Baca juga: Pendorong Pria dari Lantai 6 Hotel di Semarang Sempat Berbohong ke Polisi

Pada acara itu, Ngesti Nugraha menyerahkan penghargaan kepada Dandim 0714 dan Kapolres Semarang beserta jajarannya serta Djarum Foundation atas dukungannya menangani kasus Covid-19 di Kabupaten Semarang.

Diserahkan pula penghargaan kepada tenaga kesehatan di seluruh rumah sakit, puskesmas dan klinik kesehatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Elpiji 3 Kg di Semarang Mahal dan Langka, Pertamina Beri Penjelasan

Regional
Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Suami Istri Jual Sabu-sabu di Riau

Regional
Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Katering Kirimkan 800 Porsi Buka Puasa Setiap Hari ke Masjid Sheikh Zayed Solo, Ternyata Diduga Korban Penipuan

Regional
Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Hadiri Halalbihalal Pemprov Sumsel, Agus Fatoni: Silaturahmi Pererat Kesatuan dan Persatuan

Regional
Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Ribuan Sampah Peraga Kampanye Menumpuk di Kantor Bawaslu Pangkalpinang

Regional
Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Polisi Tangkap Pria di Alor yang Bacok Temannya Usai Kabur 3 Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com