Sidak DLH Solo, Gibran Temukan Armada Kebersihan yang Sudah Tak Layak

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan perlunya peremajaan armada kebersihan milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

Menurut Gibran dari hasil inspeksi mendadak (sidak) ditemukan ada beberapa armada yang kondisinya sudah tidak layak, tapi masih digunakan.

"Saya lihat ada tahunnya sudah agak lama, mungkin sudah tidak layak, ada yang baknya sudah keropos. Jadi nanti perlu peremajaan," kata Gibran seusai memimpin Apel Armada Kebersihan se-Kota Solo di Plaza Stadion Manahan, Solo, Rabu (10/11/2021).

Baca juga: Buntut Guru SD di Solo Tak Pakai Masker, Gibran: Nanti Ada Sanksi, Sudah Dibahas

Mengenai anggaran, kata putra sulung Presiden Jokowi masih akan dibahas lebih lanjut.

Karena banyak anggaran yang di-refocusing untuk memenuhi kebutuhan penanganan pandemi Covid-19.

"Nanti kita usahakan. Selama Covid banyak anggaran-anggaran yang dipotong," terang suami Selvi Ananda.

Gibran mengatakan perlu ada penambahan armada kebersihan di kelurahan yang wilayahnya luas.

Hal tersebut guna mempercepatan proses pengangkutan sampah menuju ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

"Beberapa kelurahan perlu penambahan armada. Nanti kelurahan-kelurahan yang besar," tutur Gibran.

Baca juga: Tinggalkan Mobil Dinas di SDN 113 Solo, Gibran Sindir Guru Tak Tertib Prokes

Kepala DLH Solo Gatot Sutanto mengatakan masih akan melakukan inventarisasi dan pendataan terhadap armada kebersihan yang dinilai sudah tidak layak.

Gatot menyebut ada ratusan armada kebersihan terdiri dari mobil L300 dan gerobak motor yang digunakan mengangkut sampah di Solo.

"Ini sedang kami inventarisasi. Pastinya belum tahu saya. Tadi yang ikut diapelkan yang dinilai tidak layak ada beberapa. Tadi ada lampu gerobak motor yang tidak layak," ungkap Gatot.