SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-76 di Taman Surya Balai Kota Surabaya, Rabu (10/11/2021).
Dalam upacara tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bertindak sebagai inspektur.
Turut hadir dalam upacara ini, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya, jajaran Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemkot Surabaya, veteran hingga pekerja sosial masyarakat.
Baca juga: Kisah Nenek Samiyah, Tidur di Dalam Lemari, Sehari-hari Berjualan Kopi
Dalam sambutannya, Eri Cahyadi membacakan amanat Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Ia menyampaikan, pertempuran 10 November 1945 di Surabaya yang diperingati sebagai Hari Pahlawan harus dijadikan contoh.
Seperti, tekad kuat dan pantang menyerah tanpa mengenal perbedaan serta keterbatasan untuk mempertahankan kemerdekaan.
"Jiwa persatuan yang tidak menanyakan asal-usul dan semangat pantang menyerah inilah yang harus kita resapi dan lestarikan sebagai bangsa dalam menghadapi tantangan dan ancaman apa pun," kata Eri.
Di samping itu, Eri menyebutkan, semangat, tekad, dan keyakinan pahlawan, seharusnya dapat menginspirasi dan menggerakkan semuanya untuk mengemban misi bersejarah.
Bekal itu untuk mengalahkan musuh bersama yang sesungguhnya, yaitu kemiskinan dan kebodohan dalam arti yang luas.
"Hal ini sejalan dengan tema Hari Pahlawan 2021, Pahlawanku Inspirasiku," kata Eri.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.