MEDAN, KOMPAS.com - Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pasar Kota Medan, Suwarno, mencopot Bonar Manganar Pasaribu dari jabatan Kepala Pusat Pasar.
Pencopotan Bonar itu dilakukan setelah beredar video seorang perempuan yang diduga maling, diarak keliling Pusat Pasar di Medan, Sumatera Utara.
Video tersebut menjadi viral di media sosial.
Baca juga: Seorang Pria Jatuh dari Lantai 3 Mal Centre Point Medan, Ini Kata Polisi
Posisi Bonar kini digantikan oleh Khairul Azhar Daulay, yang sebelumnya menjabat Kepala Bagian Kepegawaian PUD Pasar Kota Medan.
Saat dikonfirmasi, Suwarno membenarnya pencopotan itu.
Dia mengatakan, rotasi di perusahan adalah hal yang biasa.
Dia juga tak menampik pencopotan kepala pasar karena video yang viral itu.
"Ini dilakukan agar koordinasi dari bawah ke atas lebih efektif lagi," kata Suwarno melalui sambungan telepon, Rabu (10/11/2021).
Baca juga: Pemkot Medan Sediakan 300 Kuota Beasiswa untuk Calon Mahasiswa
Meski demikian, Suwarno juga tak menampik bahwa pencopotan kepala pasar karena video yang viral itu.
Dia menekankan bahwa rotasi yang dilakukan itu agar peristiwa seperti yang terjadi pada video itu tidak terulang.
Suwarno mengingatkan agar para pejabat dan karyawan PUD Pasar berhati-hati dalam bertindak.
Sebab, niat yang baik terkadang justru berefek buruk, lantaran cara yang kurang tepat.
Apalagi saat sudah menyebar di media sosial.