Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Srianto Tiba-tiba Meninggal Saat Menyunggi Jerami

Kompas.com - 09/11/2021, 20:21 WIB
Asip Agus Hasani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Srianto, warga Desa Lorejo, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, Jawa Timur tiba-tiba ambruk di sawah saat menyunggi jerami, Selasa pagi (9/11/2021).

Petani berusia 58 tahun itu sedang mencari jerami di sawah yang terletak di Desa Sumberjati, Kecamatan Kademangan untuk pakan ternak.

Baca juga: Ribuan Hektar Lahan Gundul di Perbukitan Blitar Selatan, Pemkab Waspadai Potensi Banjir

Sesak napas

Kepala Seksi Humas Polres Blitar Iptu Udiyono mengatakan, tim Inafis Polres Blitar telah memeriksa jasad korban serta tempat kejadian.

Namun, petugas tidak menemukan bukti mencurigakan yang dapat menjadi penyebab kematian Srianto.

"Keterangan dari pihak keluarga, korban memiliki riwayat sakit sesak napas yang mungkin menjadi penyebab meninggalnya korban," ujar Udiyono, Selasa sore.

Baca juga: Viral, Video Pria di Ambon Hancurkan Trotoar Pakai Palu gara-gara Istrinya Terjatuh

Menurut keterangan yang dihimpun polisi dari saksi-saksi, Srianto meninggalkan rumah pagi hari bersama Widi, tetangganya, untuk mencari pakan buat ternak sapi mereka.

Tujuannya adalah area persawahan di Desa Sumberjati, Kecamatan Kademangan di mana terdapat lahan tanaman padi yang sedang dipanen.

Baca juga: Minim Saksi, Begini Cara Polisi Temukan Pencuri Uang Rp 427 Juta Milik Peternak Sapi di Blitar

 

Tiba di lokasi sekitar pukul 8.00 WIB, Srianto dan Widi segera mengumpulkan batang tanaman padi (jerami) sisa panen.

Setelah mendapatkan satu ikat besar jerami, Srianto lebih dulu membawa jerami menuju lokasi sepeda motornya diparkir dengan cara menyungginya.

Selanjutnya Widi menyusul dengan membawa jerami miliknya melalui jalur pematang sawah yang berbeda.

Baca juga: Pemancing di Blitar Ditemukan Tewas di Sungai

Tapi, sesampainya di lokasi parkir sepeda motor mereka, Srianto tidak ada di sana.

"Saksi coba panggil-panggil korban tidak ada jawaban. Saksi coba cari dengan menyusuri jalur yang dilewati korban dan melihat korban telentang di parit irigasi sawah," tutur Udiyono.

Widi segera meminta tolong sejumlah petani di sekitar lokasi untuk memeriksa kondisi Srianto.

"Saat diperiksa warga di lokasi sawah, korban sudah meninggal," ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com