Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov NTB Siapkan 356 Nakes Selama Balapan WSBK

Kompas.com - 09/11/2021, 19:17 WIB
Karnia Septia,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan 356 tenaga kesehatan selama kegiatan balapan Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021 yang akan digelar di Sirkuit Mandalika.

Tenaga kesehatan tersebut terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, dan tenaga penunjang lainnya.

Baca juga: Pendaratan Pesawat Logistik World Superbike Ukir Sejarah Baru bagi Bandara Lombok

Kesiapan sudah 100 persen

Direktur RSUD Provinsi NTB, dr Lalu Herman Mahaputra mengatakan, persiapan penanganan kesehatan di Provinsi NTB sudah siap 100 persen.

"Kami dari RSUD Provinsi siap 100 persen dari tenaga kesehatan, fasilitas dan berbagai penunjang lainnya," kata Dokter Jack, sapaan akrab Direktur RSUD NTB melalui keterangan tertulis, Selasa (9/11/2021).

RSUD Provinsi NTB selaku leading sektor penanganan kesehatan ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan selama kegiatan balapan berlangsung.

Nantinya, dokter spesialis yang disiapkan tidak hanya berasal dari provinsi NTB saja tetapi juga dari berbagai daerah.

"Tenaga kesehatan yang digunakan tidak hanya berasal dari RSUD Provinsi saja, tetapi seluruh tenaga kesehatan di seluruh NTB. Bahkan banyak dokter spesialis yang didatangkan dari luar NTB untuk membantu dalam perhelatan event IATC dan WSBK yang akan diselenggarakan bulan ini," ujar Dokter Jack.

Baca juga: Logistik WSBK 2021 Tiba di Lombok, Gubernur NTB: Kita Berdoa agar Semuanya Lancar...

 

Tiga ring sebaran nakes

Para tenaga kesehatan ini akan disebar di tiga ring berbeda.

Ring 1 yang berada di dalam Sirkuit Mandalika dilengkapi medical center, 13 ground post, 8 ambulans advance, dan 2 unit helikopter untuk evakuasi medis.

Kawasan ini juga telah dilengkapi alat kesehatan sesuai standar FIM termasuk alat X-Ray dan USG.

Tenaga kesehatan yang disiapkan di ring 1 terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat dan penunjang lainnya. 

Baca juga: Gubernur NTB Tawarkan Tiket Murah bagi Warga Nonton WSBK, Harganya Mulai Rp 150.000

Lokasi ring 2 atau di area penonton, disediakan tenda medis, mini klinik, tenda isolasi, ambulans advance dan ambulans.

Di ring 2 akan tersedia tenaga kesehatan, terdiri dari dokter spesialis, dokter umum, perawat, penunjang lainnya.

Lokasi Ring 3 atau area sekitar sirkuit, terdiri dari beberapa stakeholder terkait, yaitu PCC yang berlokasi di RSUD Provinsi NTB, PCC Sepulau Lombok, Puskesmas dan Klinik Sekitar, Rumah Sakit Mandalika, RSUD Praya, RSUD Kota Mataram, RSUD Patut Patuh Patju dan RSUD Provinsi NTB sebagai rumah sakit rujukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com