YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Penyebaran kasus Covid-19 dari klaster SMKN 1 Sedayu Bantul sudah meluas hingga ke Sleman.
Hal itu diketahui dari hasil tracing kontak erat terdapat 75 kasus positif Covid-19.
Kasus penularan Covid-19 ini berawal dari takziah di Bantul yang kemudian menyebar ke SMKN 1 Sedayu.
Baca juga: Buntut Klaster Takziah Bantul, PTM Terbatas di Sedayu Dihentikan
Beberapa siswa asal Sleman yang bersekolah di SMKN 1 Sedayu turut terpapar.
"Ada beberapa siswa yang dari Sleman ikut terpapar karena sekolah di situ," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Cahya Purnama, Selasa (09/11/2021).
Cahya menjelaskan awalnya dilakukan tracing kontak erat baik siswa maupun keluarganya. Hasil tracing tersebut ditemukan 69 yang positif Covid-19.
Dari kasus tersebut, kemudian kembali di-tracing dan ditemukan tambahan enam kasus positif sehingga sampai 8 November 2021 total ada 75 kasus positif.
Sebanyak 75 kasus ini tidak hanya siswa, tapi juga terdapat anggota keluarga.
"Semua OTG (orang tanpa gejala) sehingga tindaklanjutnya isoman dan sebagian ke isoter asrama haji," tegasnya.
Cahya mengungkapkan saat ini proses tracing kontak erat masih terus dilakukan. Beberapa sampel juga telah dikirimkan ke laboratorium.
"Penelusuran kontak saat ini masih bergulir. Beberapa sampel juga baru saja dikirimkan ke laboratorium pemeriksaan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya sebanyak lima siswa kelas X dan seorang guru salah satu sekolah menengah kejuruan negeri (SMKN) di Kalurahan Argomulyo, Kapanewon Sedayu, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, terkonfirmasi positif Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.