Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Pribadi 815 Guru Tersebar, Ini Respons Gubernur Banten

Kompas.com - 09/11/2021, 11:44 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Data pribadi 815 guru sekolah menengah atas (SMA) di Kabupaten Tangerang, Banten, tersebar secara bebas.

Data yang memuat identitas pribadi para guru, mulai dari nomor ponsel hingga nomor rekening itu diunggah ke situs penyimpanan dokumen dan dapat diakses oleh siapa pun.

Menanggapi itu, Gubernur Banten Wahidin Halim mengatakan, bocornya data pribadi ratusan guru SMA di Kabupaten Tangerang sedang ditangani oleh kepolisian.

Baca juga: Ada Kebocoran Data Pribadi, Sejumlah Guru di Kabupaten Tangerang Terkena Imbasnya

"Biasa, bocor-bocar itu ada saja. Tapi kan sedang diperbaiki (ditangani). Nama guru dan nomor telepon saja kan?," kata Wahidin Halim kepada wartawan di rumah dinasnya, Selasa (9/11/2021).

Mantan Wali Kota Tangerang itu menganggap bahwa data yang bocor tidak berbahaya, karena bukan dokumen rahasia.

"Kalau sekarang, tingkat kebahayaan masih kecil. Mungkin nanti kalau menyangkut dokumen rahasia, perlu (ditingkatkan keamanannya)," ujar Wahidin.

Baca juga: Disdikbud Kantongi Identitas Penyebar Data Pribadi 815 Guru di Banten, Pelaku Diduga Orang Dalam

Meski begitu, saat ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Banten sedang melakukan kordinasi dengan Tim Cyber Polda Banten agar kebocoran data pribadi tidak terulang lagi.

"Kita belum tahu apa ada yang membocorkan. Paling tidak, kita solidkan lagi, sekarang sedang bekerja sama dengan Polda Banten. Paling tidak harus mencari cara, jalan agar ke depan tidak bocor lagi," kata Wahidin.

 

Adapun beberapa data pribadi yang tersingkap berupa nama guru, nomor induk kependudukan (NIK), nomor ponsel, nomor rekening, nama ibu kandung, hingga alamat.

Baca juga: Terduga Pelaku Penyebar Data Pribadi 815 Guru di Banten Diperiksa Polisi

Sejumlah guru merasa dirugikan dengan tersebarnya data pribadi mereka.

Bahkan, beberapa guru mendapatkan teror dari nomor tidak dikenal.

Adapun, seseorang terduga pelaku berinisial Rk telah diperiksa oleh Polda Banten.

Kepala Disdikbud Banten Tabrani belum bisa memastikan apakah terduga pelaku seorang guru atau merupakan operator sekolah.

Begitu pun soal motif pelaku menyebarkan data pribadi tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com