Saat berada di jalan tol, Aris mengaku menyaksikan kondisi mobil Pajero milik keluarga Vanessa mengalami kerusakan parah pada bagian depan dan bodi sebelah kiri.
Di dekat mobil, tampak sosok perempuan tergeletak di jalan serta seorang bayi yang sedang menangis dan merangkak.
Sementara di dalam mobil, terdapat dua orang yang tidak bisa bergerak, serta pengemudi mobil yang berusaha keluar dari mobil.
"Dua orang masih di dalam mobil, dua di luar. Yang di luar itu Mbak Vanessa sama anaknya, sama sopirnya baru keluar," kata Aris.
Baca juga: Saya Melihat Anak Vanessa Merangkak dan Menangis, lalu Saya Gendong
Sementara itu, dari penuturan Ansori, selain menyaksikan kondisi mobil keluarga Vanessa yang mengalami kerusakan parah, dia juga melihat dua orang terkunci di dalam mobil.
Di luar mobil, Ansori melihat ada sosok perempuan tergeletak di jalan tol yang belakangan dia ketahui adalah Vanessa Angel.
"Sebelumnya saya enggak tahu kalau itu Mbak Vanessa. Waktu itu saya melihat Mbak Vanessa tergeletak di di jalan, di luar mobil," ungkap Ansori.
Aris mengungkapkan, saat sampai di jalan Tol Jombang-Mojokerto arah Surabaya, dia mengetahui ada sosok perempuan tergeletak di jalan, berjarak sekitar 3 meter dari mobil.
Tak jauh dari sosok perempuan itu, ada sosok bayi yang menangis dan sedang merangkak ke arah ibunya.
"Saya naik (ke jalan tol), melihat anaknya Vanessa merangkak, dari depan mobil. Anaknya saya gendong tak kasihkan ke sopirnya," kata Aris, kepada Kompas.com, Senin (8/11/2021).
Dia mengaku sempat menggendong dan memberikan bayi Vanessa kepada Tubagus sopir mobil Vanessa yang berhasil keluar dari mobil.
Baca juga: Pengakuan Pedagang Nanas, Lihat Gala Sky Merangkak dan Menangis, Berjarak 3 Meter dari Tubuh Vanessa
Namun, sang sopir kemudian meminta tolong kepada Aris untuk menggendong bayi Vanessa karena bermaksud untuk menghubungi keluarga.
Aris dan beberapa warga yang naik ke jalan tol, meminta bantuan kepada pengguna jalan yang melintas.
Pengendara mobil warna abu-abu menghentikan kendaraannya. Bayi Vanessa kemudian dititipkan dan diletakkan di kursi depan.
"Yang masukkan bayi ke mobil warna abu-abu, saya. Saya titip karena kasihan. Anaknya sadar, nangis, saya gendong nangis terus," ujar Aris.