Kecelakaan Maut di Tanjakan Sanur Sumedang, 4 Pemotor Tewas Ditabrak Truk

Kronologi kecelakaan maut di Sumedang

Dedi menjelaskan, kecelakaan maut di Sumedang ini bermula saat truk bernomor polisi (nopol) D 9597 AE, yang mengangkut batu bara, melaju dari arah Sumedang menuju Bandung.

Truk tersebut dikemudikan oleh Sangid (42) warga Blok Jumat, Desa Balida, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Saat tiba di lokasi kejadian, truk berjalan tak terkendali. Truk diduga mengalami rem blong.

"Truk yang melaju dari arah Sumedang menuju Bandung ini, ketika melewati jalan menikung ke kiri dan menurun ini tak terkendali, hingga menabrak bagian belakang kendaraan Pajero bernopol B 1260 SJQ yang dikemudikan Ari Hardiansyah," ujarnya, Minggu.

Baca juga: UGM Berduka, Dekan Fakultas Peternakan Meninggal dalam Kecelakaan di Tol Cipali

Truk kemudian menabrak bagian belakang mobil Toyota Rush nopol D 1887 VP, yang dikendarai Anis Muhtadi.

Lalu, truk menabrak bagian belakang kendaraan Daihatsu Sigra nopol Z 1256 AS yang dikemudikan Mulyadi.

Setelah menabrak mobil, truk lantas menabrak sepeda motor Suzuki Satria FU nopol D 2460 JY, Suzuki Smash nopol Z 2475 CY, Honda Scoopy nopol Z 2733 AAC, dan Honda Vario nopol D 6762 KJ.

"Truk baru berhenti setelah memasuki bahu jalan sebelah kiri dengan posisi akhir menabrak pohon yang berada di area bahu jalan sebelah kiri (dari arah Sumedang menuju Bandung)," ucap Dedi.

Baca juga: [POPULER NUSANTARA] Vanessa Angel dan Suami Tewas Kecelakaan | Mantan Kades Cabuti Tiang Lampu Jalan

Dia menuturkan, kasus kecelakaan maut ini ditangani oleh Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang.

"Kasus kecelakaannya ditangani langsung Satuan Lalu Lintas Polres Sumedang. Saat ini, baik korban meninggal dan korban luka ringan berada di rumah Sakit AMC Cileunyi, Kabupaten Bandung," ungkapnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Sumedang, Aan Aminullah | Editor: Khairina)