Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perintah Bupati Terkait Banjir Bandang di Lamongan

Kompas.com - 06/11/2021, 06:20 WIB
Hamzah Arfah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Tidak hanya Kota Batu dan Malang, banjir bandang juga sempat melanda sebagian wilayah di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Pasca musibah, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mendatangi Kali Plalangan di Kecamatan Turi, untuk melihat kondisi dan situasi terkini pada Jumat (5/11/2021).

Yuhronur melakukan sidak bersama jajaran Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA), dengan didampingi oleh forum koordinasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) Turi.

Baca juga: BPBD Ungkap Perkiraan Kerugian dari Banjir Bandang yang Terjadi di Lamongan

Yuhronur meminta kepada dinas dan jajaran terkait untuk segera dilakukan aksi tanggap darurat penanggulangan banjir.

"Saya memerintahkan kepada OPD terkait, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas PU SDA, agar segera melakukan langkah cepat tanggap darurat banjir," ujar Yuhronur kepada wartawan, Jumat.

Sebelumnya, tingginya debit air membuat tanggul yang ada di Kali Plalangan jebol sepanjang 3 meter.

Yuhronur juga menyampaikan kepada semua pihak dan warga untuk lebih berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, serta kesiapsiagaan.

"Berdasarkan data BMKG, potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih akan terjadi hingga beberapa hari ke depan. Oleh karena itu, harus tetap ditingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan," tutur Yuhronur.

Baca juga: Forkopimda Jatim Bentuk Satgas Penanganan Banjir Bandang Kota Batu, Apa Saja Tugasnya?

Sementara itu, Kepala Dinas PU SDA Lamongan Muhammad Jupri menjelaskan, sebelum banjir bandang pada Kamis (4/11/2021) kemarin, telah dilakukan perbaikan tanggul Kali Plalangan yang berada di beberapa titik.

Namun, debit air yang cukup deras membuat tiga tanggul jebol dan mengalami kerusakan.

"Sebelumnya sudah dilakukan perbaikan di titik Desa Pomahanjanggan, di Desa Bambang, serta di Desa Balun," kata Jupri.

Baca juga: Bukan Perubahan Iklim, Ini Dugaan Penyebab Banjir Bandang di Kota Batu

Musibah banjir di Lamongan pada Kamis kemarin juga terjadi di Desa Sendangrejo di Kecamatan Ngimbang, serta Desa Kalitengah di Kecamatan Sugio.

Banjir mengakibatkan sebanyak 36 rumah warga terdampak, dan sepanjang 40 meter jalan poros Desa Kalitengah mengalami kerusakan parah.

Pasca kejadian, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lamongan juga sudah terjun ke lapangan untuk melakukan koordinasi dan kaji cepat di lokasi.

Selain itu, untuk mengantisipasi kemungkinan banjir susulan, TRC membersihkan aliran sungai yang bermuara ke Waduk Gondang di Kecamatan Sugio.

Tidak hanya meninjau kondisi dan situasi terkini Kali Plalangan, Bupati Lamongan bersama jajaran juga menyempatkan untuk memberi bantuan logistik kepada warga korban banjir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com