Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Tersesat, 5 Pendaki Gunung Timau Kupang Ditemukan Selamat

Kompas.com - 05/11/2021, 18:29 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak lima warga Kecamatan Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan selamat usai tersesat saat mendaki Gunung Timau di Kabupaten Kupang.

Mereka diselamatkan tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas A Kupang.

Lima orang tersebut yakni Nama Roni Ndun (33), Yosep Marselino (38), Frangki Seran (34), Rhamadan Morematalo (23), dan Thomi Thei (28).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang Emi Frizer, mengatakan, lima warga tersebut mendaki Gunung Timau pada Kamis (4/11/2021) sekitar pukul 10.22 Wita.

Baca juga: 31 Kelurahan di Kota Kupang Nihil Kasus Positif Covid-19, Masyarakat Diminta Tetap Patuhi Prokes

Kemudian lanjut Emi, sekitar pukul 12.30 Wita, mereka turun dari kegiatan pendakian tersebut.

Namun dalam perjalanan menuruni gunung tersebut, lima orang tersebut tersesat dan tak tahu jalan pulang.

"Hingga pukul 17.00 Wita, mereka belum tiba di lokasi awal pendakian," ujar Emi, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Jumat (5/11/2021).

Selanjutnya, pada pukul, 22.45 Wita, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang, menerima laporan via telepon dari keluarga salah seorang pendaki.

Usai menerima laporan, petugas dari Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang segera mengecek kebenaran informasi itu.

"Setelah kita cek, ternyata informasi itu benar sehingga saya kemudian perintahkan anggota," kata dia

Baca juga: Banjir Terjang Alor NTT, 9 Rumah Warga Rusak

Pukul 23.00 Wita, diberangkatkan tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kupang yang berjumlah sembilan orang menggunakan rescue D-Max dan truck personel dilengkapi peralatan SAR darat, peralatan medis dan Palsar lain, guna melaksanakan operasi SAR.

Tiba di lokasi pencarian, tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas Kupang langsung berkoordinasi dengan pihak terkait guna melaksanakan operasi SAR.

Selanjutnya, pada Jumat pagi tadi sekitar pukul 06.00 Wita tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian dengan menelusuri jalur perjalanan lima warga itu hingga ke puncak gunung.

Pada pukul 08.30 Wita, tim SAR Gabungan berhasil menemukan lima orang dalam kondisi selamat pada koordinat 09°35' 03.17" S - 123°56' 09.25" E.

Lima warga tersebut selanjutnya dievakuasi menuju Polsek Amfoang Selatan.

"Mereka sudah dipulangkan kembali ke rumah masing-masing," kata dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com