Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 5,9 Guncang Ambon, Pegawai KPK hingga Gubernur Maluku Berhamburan Keluar Kantor

Kompas.com - 04/11/2021, 14:01 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Gempa tektonik berkekuatan magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Maluku Tengah dan Kota Ambon pada Kamis (4/11/2021) siang.

Gempa itu sempat mengganggu aktivitas di Kantor Gubernur Maluku.

Gempa yang dirasakan sangat kuat getarannya itu menyebabkan rapat koordinasi (Rakor) program pemberantasan korupsi terintegrasi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kantor Gubernur Maluku menjadi gaduh.

Kegaduhan terjadi hanya beberapa saat setelah Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyampaikan keterangan pers di lantai 7 Kantor Gubernur Maluku, tempat rakor berlangsung.

Baca juga: Dampak Gempa M 5,9 di Maluku Tengah, Belasan Rumah Warga Rusak

Saat itu para peserta rakor yang terdiri dari para bupati, wali kota, Gubernur Maluku Murad Ismail, dan para pegawai KPK langsung berhamburan keluar kantor tersebut.

Mereka terlihat panik saat turun dari lantai tujuh kantor tersebut. Para kepala daerah dan pegawai KPK itu lalu berkumpul di halaman kantor Gubernur Maluku.

Selain para peserta rakor program pemberantasan korupsi, sebagian besar pegawai kantor gubernur Maluku juga ikut berhamburan keluar dari kantor tersebut.

“Getarannya kuat sekali,” kata sejumlah peserta rakor saat berada di depan kantor Gubernur Maluku.

 

Beberapa saat setelah gempa terjadi, para peserta rakor dan pegawai KPK kembali masuk ke dalam ruang rapat.

Diberitakan sebelumnya, gempa berkekuatan magnitudo 5,9 mengguncamg kabupaten Maluku Tengah pada Kamis (4/11/2021) sekira pukul 11.42 WIT.

Baca juga: Gempa M 5,9 di Maluku Tengah Dipicu Aktivitas Sesar Naik Seram Utara

Gempa tersebut berada pada lokasi 2.81 Lintang Selatan dan 129.34 Bujur Timur atau berjarak 16 kilometer bagian barat Wahai dan 27 kilometer timur laut Sawai, Maluku Tengah.

Gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan laut.

Akibat gempa tersbeut, belasan rumah warga di Desa Sawai, Kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah, rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com