Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Trimah Dititipkan Anak Kandungnya di Panti Jompo | Akses Jalan Rumah Sholichah Ditembok Tetangga

Kompas.com - 03/11/2021, 06:15 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

4. Bocah-bocah di Lamongan tirukan tinju “Salam dari Binjai

Gara-gara meniru aksi tinju “Salam dari Binjai” yang sedang populer, sembilan bocah di Lamongan, Jawa Timur, beserta orangtuanya dipanggil kepala desa setempat.

Mereka dipanggil lantaran merusak pohon pisang warga.

Peristiwa ini terjadi di Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Minggu (31/10/2021).

"Sebenarnya sih banyak yang ikut waktu itu (aksi merusak pohon pisang), namun yang kami panggil kemarin hanya sembilan anak beserta orangtuanya," tutur Kepala Desa Surabayan Sunarto.

Aksi bocah-bocah itu terkuak usai video mereka merusak pohon pisang beredar di media sosial.

Baca selengkapnya: Bocah-bocah di Lamongan Rusak Pohon Pisang Warga, Tirukan Salam dari Binjai, Kepala Desa: Sudah Dipanggil

5. Saksi kasus pembunuhan di Subang berubah keterangan

Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat berada di lokasi pembunuhan Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021).Tribun Jabar / Dwiky Maulana Tim dari Bareskrim Polri dan Puslabfor saat berada di lokasi pembunuhan Amalia Mustika Ratu dan Tuti di Kampung Ciseuti, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Kamis (16/9/2021).

Untuk mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, polisi menemui hambatan dengan berubah-ubahnya keterangan saksi.

Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Erdi A Chaniago menyampaikan, polisi masih mengupayakan untuk mencari kesesuaian terhadap informasi-informasi itu.

"Jadi mohon bersabar bahwa Polres Subang masih bekerja untuk mencari dan menemukan bukti-bukti yang mengarah pada pelaku nanti yang jadi tujuan akhir dari rangkaian penyidikan ini," ungkapnya, Selasa (2/11/2021).

Polisi, jelas Erdi, tengah menyesuaikan antara keterangan saksi dan bukti-bukti yang ditemukan dalam penyelidikan.

Terkait keterangan yang berubah-ubah, Erdi menerangkan bahwa saksi tidak fokus ketika melihat sesuatu.

Baca selengkapnya: Saksi Kasus Pembunuhan di Subang Berubah Keterangan, Ini Kata Polisi

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Surabaya, Muchlis; Kontributor Medan, Dewantoro; Kontributor Bandung, Agie Permadi | Editor: Robertus Belarminus, David Oliver Purba, Pythag Kurniati, Abba Gabrillin)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com