Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Salurkan 1.352 Paket Donasi untuk Warga Terdampak Pandemi di Yogyakarta

Kompas.com - 03/11/2021, 00:09 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (DKK) menyalurkan donasi dari pembaca Kompas berupa 1.352 paket donasi untuk kelompok masyarakat yang terdampak pandemi.

Penyerahan donasi ini bertujuan untuk membantu meringankan beban para pekerja informal, masyarakat ekonomi lemah, dan warga difabel di Yogyakarta.

Adapun paket donasi ini terdiri beras, tepung terigu, gula, minyak goreng, sarden serta kebutuhan kesehatan berupa vitamin dan masker.

Paket sembako diberikan secara simbolis oleh Regional Manager Gramedia Agung Prabowo sebanyak 400 paket donasi kepada Kelompok Sadar Wisata Baron Indah, Pantai Baron.

Baca juga: Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Beri Beasiswa untuk Pelajar di Surabaya

Turut diserahkan pula 102 paket donasi oleh Manajer Eksekutif YDKK Anung Wendyartaka kepada Ikatan Waria Yogyakarta (IWAYO) pada 1 November 2021. Penyaluran selanjutnya dilakukan ke beberapa titik lokasi di Yogyakarta.

“Pada kesempatan ini, donasi pembaca Kompas kembali disalurkan kepada kelompok-kelompok masyarakat yang sangat terpukul oleh pandemi di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, yakni warga masyarakat marjinal dan pekerja informal," kata Manajer Eksekutif YDKK Anung Wendyartaka melalui keterangan tertulis, Selasa (2/11/2021).

Menurut Anung, para pekerja informal di Yogyakarta tergolong sangat banyak jumlahnya dengan jenis yang berbeda-beda pula.

"Mereka itu antara lain kaum waria, tukang becak di kawasan Malioboro, juga para pekerja yang tergabung dalam Kelompok Sadar Wisata di kawasan wisata Baron Gunung Kidul," ujar Anung.

Baca juga: Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas Salurkan Donasi untuk Membangun Kembali SD di Majene

Ditambah lagi pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) banyak lokasi wisata yang ditutup untuk sementara, sehingga berdampak pada masyarakat sekitar yang menggantungkan hidupnya di sektor wisata.

"Pemberlakuan PPKM mengakibatkan kawasan wisata di Baron ditutup, akibatnya para pekerja di sektor tersebut tidak bisa mencari nafkah seperti sebelumnya. Oleh karena itu, bantuan paket sembako dari pembaca Kompas ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban mereka dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," beber dia.

Penyerahan sembako tidak hanya di Kota Yogyakarta tetapi juga menyasar warga Gunungkidul dan Kulon Progo.

Sebanyak 300 paket akan diberikan kepada warga Kapanewon Semanu Gunung Kidul pada 3 November 2021, selanjutnya sebanyak 400 paket akan disalurkan untuk warga Wates Kulon Progo pada 5 November 2021, dan sebanyak 150 paket donasi akan disalurkan untuk kelompok tukang becak Malioborodi Kota Yogyakarta.

Sasaran penyaluran bantuan pada kesempatan kali ini termasuk kelompok masyarakat yang paling merasakan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19.

Kelompok lansia yang sudah berusia rentan cenderung memiliki pendapatan minim sehingga diperlukan perhatian khusus agar dapat sama-sama berjuang di masa pandemi ini.

Begitu pula dengan kelompok transpuan yang sebagian besar kehilangan pekerjaan sejak pandemi Covid-19 melanda. Selain itu, mereka juga cenderung sulit dan jarang menerima bantuan sosial meskipun sama berhaknya dengan masyarakat terdampak lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com