Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal dari Jual Beli Minyak Goreng, Ibu Muda di Bangkalan Bawa Kabur Uang Rp 206 Juta Milik 2 Warga

Kompas.com - 02/11/2021, 19:44 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - GMS (28), ibu muda asal Kelurahan Kraton, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur diamankan polisi atas dugaan kasus penggelapan minyak goreng senilai Rp 206 juta.

Ia dilaporkan dua korbannya yakni AMZ (34) dan AMA.

Kasus tersebut berawal saat AMZ, warga Kelurahan Damangan, Bangkalan memesan 940 kardus minyak goreng merek Sunco pada GMS pada Jumat (19/3/2021) sekitar pukul 17.00 WIB.

Dari kesepakatan, 940 kardus minyak goreng tersebut dihargai Rp 140.650.000. Saat itu GMS berjanji akan mengirim barang pesanan pada 2 April 2021.

Baca juga: Wajah Penipu Arisan Online Viral di Medsos, Diduga Tipu 50-an Orang, Korbannya Rugi Ratusan Juta Rupiah

AMZ pun membayar secara bertahap selama empat kali melalui transfer.

Pada 2 April 2021, GMS memberi tahu AMZ jika ada keterlambatan pengiriman pesanan minyak goreng dari Surabaya.

Sepekan kemudian, tepatnya pada 8 April 2021 pengiriman pesanan tak juga dilakukan.

Teryata bukan hana AMZ yang menjadi korban. Penipun dengan modus yang sama juga dilakukan GMS pada AMA.

Karena tak ada kepastian, dua korban tersebut melaporkan GMS ke polisi.

“AMZ adalah korban penggelapan dengan kerugian senilai Rp 140.650.00. Sedangkan korban, AMA menderita kerugian senilai Rp 66.150.000.

"Kasus dan modusnya sama, dimungkinkan ada korban lain. Tetapi baru dua orang yang melapor,” jelas Kapolres Bangkalan, AKBP Alith Alarino dikutip dari Tribun Madura.

Baca juga: Mengaku Calo Pegawai PDAM, Pria di Bali Tipu Seorang Warga Rp 110 Juta

Digunakan untuk kebutuhan sehari-hari

GMS yang mengenakan kaos tahanan dan jilbab warna hitan terlihat hana menunduk saat dihadirkan dalam gelar perkara di Mapolres Bangkalan, Jumat (28/10/2021).

Di hadapan penyidik Sat Reskrim Polres Bangkalan, GMS mengaku uang dari hasil kejahatannya telah ludes untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Sementara itu Kapolres Bangkalan mengatakan, sampai saat ini baru ada dua korban yang melapor.

Baca juga: Staf Khusus Wantannas Gadungan Tipu Warga Surabaya dan Jember, Korban Setor Rp 2 Miliar Demi Lolos Taruna Akpol

Namun pihaknya masih menunggu kemungkinan ada korban lain yang akan melapor.

“Kami menunggu apakah korban lain yang ingin melapor. Jumlah korban atas kasus penggelapan dengan tersangka GMS hingga saat ini masih dua orang. Kami belum tahu berapa jumlah korbannya, namun baru dua orang yang melapor kepada kami,” pungkas dia.

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Ibu Muda di Bangkalan ‘Tergelincir’ Licinnya Minyak Rp206 Juta, Kini Meringkuk di Balik Jeruji Besi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com