LEBAK, KOMPAS.com - Sejumlah permukiman di Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, terdampak banjir pada Senin (1/11/2021) malam.
Banjir terjadi setelah kawasan tersebut diguyur hujan lebat sejak Senin sore.
Laporan sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, banjir merendam 150 rumah di 3 desa.
Baca juga: Banjir di Rangkasbitung, Jalan Utama hingga Terminal Terendam
Banjir di Rangkasbitung Timur merendam sekitar 81 rumah. Kemudian di Nameng 70 rumah, dan yang terdampak di Narimbang masih didata oleh petugas.
"Total sementara 150 rumah terendam dengan ketinggian 50 sentimeter hingga 1 meter," kata Kepala Pelaksana BPBD Lebak Febby Rizky Pratama di Rangkasbitung, Senin malam.
Febby mengatakan, hasil analisis sementara, banjir disebabkan tingginya intensitas hujan yang terjadi lebih dari 2 jam.
Baca juga: Diizinkan Bupati Lebak, Jadwal KRL ke Rangkasbitung Kembali Normal
Banjir membuat air di Sungai Cikumbai dan Sungai Ciranjieun meluap, sehingga merendam rumah-rumah warga.
BPBD sudah menurunkan personel dan perlengkapan untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak.
Ada dua perahu karet yang diturunkan untuk menyeberangi jalan antar kampung yang terendam banjir.
"Kita juga sudah turunkan mesin penyedot untuk rumah yang terendam banjir parah di tiga rumah," kata dia.
Baca juga: Bus Gratis bagi Penumpang KRL Rangkasbitung yang Bekerja di Jabodetabek, Catat Jadwalnya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.