Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jatuh Saat Latihan Panjat Tebing, Pelajar di Tulungagung Alami Cedera Kepala hingga Kritis

Kompas.com - 01/11/2021, 12:31 WIB
Slamet Widodo,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG,KOMPAS.com - Seorang pelajar kelas satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Boyolangu, Kabupaten Tulungagung Jawa Timur Andika Candra kritis, setelah terjatuh saat mengikuti latihan panjat tebing pada Minggu (31/10/2021).

Korban mengalami cedera kepala parah karena terbentur besi landasan penyangga papan latihan.

Kini pelajar tersebut menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Iskak Tulungagung.

Baca juga: Latihan Silat di Gedung Milik Satpol PP Tulungagung Dibubarkan, Ini Penjelasan Polisi

Pertama kali latihan

Panit Reskrim Polsek Kota Tulungagung Iptu Joko Basuki mengemukakan, peristiwa itu terjadi di kawasan gelanggang olahraga (GOR) Lembu Peteng, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (31/10/2021).

“Korban menjalani latihan panjat tebing, bersama 15 pelajar lainnya,” terang Joko Basuki, melalui sambungan telepon, Senin (01/11/2021).

Dalam latihan tersebut mereka didampingi oleh dua orang pelatih.

Sedangkan korban diketahui baru pertama kalinya mengikuti latihan panjat tebing.

Baca juga: Manfaatkan Teknologi, Pembudidaya Ikan di Tulungagung Bisa Jual 35 Ton Ikan Per Bulan

 

Terjatuh posisi kepala di bawah

Tiba-tiba saat gilirannya, korban terjatuh dari ketinggian sekitar 1,5 meter.

Kondisi pinggang korban terikat tali pengaman dan posisi kepala berada di bawah.

Kepala korban kemudian membentur besi penyangga hingga mengalami cedera parah.

“Pada panjatan awal berhasil. Setelah di ketinggian 1,5 meter korban terpelanting hingga jatuh dengan posisi kepala di bawah,” terang Iptu Joko Basuki.

Baca juga: Gempa Malang M 5,3 Guncangan Terasa hingga Kediri dan Tulungagung

Mengetahui hal tersebut, warga menolong dan melarikan korban ke rumah sakit.

“Setelah terjatuh, korban ditolong warga dibawa ke rumah sakit depan GOR Lembu Peteng karena mengalami luka serius di kepala, kemudian di rujuk ke RSUD dr. Iskak Tulungagung,” tutur Iptu Joko Basuki.

Unit Inafis Satreskrim Polres Tulungagung juga mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian.

Bukan ekstrakulikuler

Kepala SMK Negeri 3 Boyolangu memastikan, kegiatan panjat tebing yang dilakukan siswanya bukanlah kegiatan ekstrakurikuler sekolah.

Meski demikian, pihaknya berjanji akan membantu biaya pengobatan korban.

“Mereka tidak izin ke pihak sekolah, sebab bukan merupakan ekstrakurikuler sekolah kami. Kebetulan ada senior yang merupakan atlet panjat tebing yang menawarkan latihan bersama. Dan pengobatan akan dibantu pihak sekolah,” ujar Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Boyolangu Rofiq Suyudi, Senin (01/11/2021).

Hingga Senin (01/11/2021) korban masih dalam kondisi kritis.

Korban mengalami pendarahan pada otak dan rencananya akan menjalani operasi.

“Semoga lekas sembuh dan bisa kembali beraktivitas,” ujar Rofiq Suyudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kabur ke Sukabumi, Pelaku Utama Pembunuh Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Akhirnya Tertangkap

Kabur ke Sukabumi, Pelaku Utama Pembunuh Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Akhirnya Tertangkap

Regional
Kala Dua Siswa di Mamuju Sulbar Hafal Pancasila Lalu Dapat Sepeda dari Jokowi

Kala Dua Siswa di Mamuju Sulbar Hafal Pancasila Lalu Dapat Sepeda dari Jokowi

Regional
Pria Pembunuh Mantan Istri di Mataram Terancam 15 Tahun Penjara

Pria Pembunuh Mantan Istri di Mataram Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Mei, PDI-P Wonogiri Buka Pendaftaran Balon Bupati dan Wabup, Apa Saja Tahapannya?

Mei, PDI-P Wonogiri Buka Pendaftaran Balon Bupati dan Wabup, Apa Saja Tahapannya?

Regional
Makismalkan Pengelolaan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST

Makismalkan Pengelolaan Sampah, Pemkab Kediri Ajukan Revitalisasi TPST

Regional
Tuntaskan Persoalan Infrastruktur, Pemprov Riau Perbaiki Ruas Jalan Ahmad Yani

Tuntaskan Persoalan Infrastruktur, Pemprov Riau Perbaiki Ruas Jalan Ahmad Yani

Regional
KPU Jateng Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Honor hingga Rp 2,5 Juta

KPU Jateng Buka Pendaftaran PPK Pilkada 2024, Honor hingga Rp 2,5 Juta

Regional
Pengiriman Ilegal Puluhan Kura-kura Ambon Digagalkan di Bakauheni

Pengiriman Ilegal Puluhan Kura-kura Ambon Digagalkan di Bakauheni

Regional
Kurasi IKN, Ridwan Kamil Jadi Penyambung Rasa Jokowi

Kurasi IKN, Ridwan Kamil Jadi Penyambung Rasa Jokowi

Regional
Minta Jaminan Tidak Dihukum, Seorang Warga di Nunukan Serahkan Sepucuk Senjata Api Rakitan

Minta Jaminan Tidak Dihukum, Seorang Warga di Nunukan Serahkan Sepucuk Senjata Api Rakitan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
Pilkada Pangkalpinang Jalur Perseorangan Butuh 16.142 Dukungan, Awas KTP Dicatut

Pilkada Pangkalpinang Jalur Perseorangan Butuh 16.142 Dukungan, Awas KTP Dicatut

Regional
Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Lontaran Lava Pijar

Gunung Ile Lewotolok Kembali Meletus Disertai Lontaran Lava Pijar

Regional
Manisnya Cuan dari Melon Golden di Sawah Tadah Hujan Aceh...

Manisnya Cuan dari Melon Golden di Sawah Tadah Hujan Aceh...

Regional
Kronologi Wanita di Semarang Ditusuk Mantan Suami di Depan Rumah Bos

Kronologi Wanita di Semarang Ditusuk Mantan Suami di Depan Rumah Bos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com