Para peziarah wajib memakai masker, mencuci tangan di tempat yang disediakan, serta sudah melakukan vaksinasi Covid-19 hingga dua kali penyuntikan dosis vaksin.
"Peziarah yang boleh masuk hanya yang sudah vaksin dua kali. Nanti kami cek di pintu masuk kawasan makam," ungkap Azwani.
Dia menuturkan, selama November hingga Desember 2021, kunjungan ke makam Gus Dur dibuka dari pukul 08.00 hingga 13.30 WIB.
Baca juga: Pesan Menteri Nadiem pada Bupati Jombang: PTM Jangan Dibatasi
Setiap peziarah atau yang datang bersama rombongan, diberikan waktu untuk berziarah maksimal 20 menit.
Ketentuan lainnya, rombongannya peziarah dilarang menggunakan pengeras suara selama berziarah di makam keluarga Pesantren Tebuireng.
"Untuk hari Jumat, kawasan makam ditutup total untuk umum," ujar Azwani.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Jombang Turun Drastis, Relawan Tetap Produksi Jamu Penambah Imun
Dia menambahkan, akses peziarah umum ke makam Gus Dur kembali dibuka seiring dengan turunnya kasus Covid-19 di Indonesia, serta perkembangan kasus yang sudah terkendali.
Sebelum Pandemi Covid-19 melanda, Kawasan Pesantren Tebuireng setiap hari dipadati ribuan orang dari berbagai daerah untuk berziarah ke makam Gus Dur, Hadratus Syaikh Hasyim Asy'ari, maupun Wahid Hasyim dan Gus Sholah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.