Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Status Siaga Darurat Karhutla di Riau Berakhir, Giliran Banjir yang Datang

Kompas.com - 30/10/2021, 08:57 WIB
Idon Tanjung,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Bebasnya Riau dari kabut asap dua tahun ini, berkat kerja sama dan kerja keras tim Satgas Karhutla.

Syamsuar menyampaikan terima kasih kepada pihak TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Manggala Agni, pihak perusahaan, relawan dan pihak lainnya.

"Kita juga terima kasih kepada Pemerintah Pusat, yang telah memberikan dukungan kepada Riau dalam menanggulangi karhutla, dan juga penangan Covid-19. Selain itu, dengan adanya aplikasi Lancang Kuning pemantau titik pai, sangat membantu kita dalam memadamkan api dengan cepat. Jadi, Riau harus kita pertahankan bebas bencana asap karhutla," tambah Syamsuar.

Baca juga: Banjir di Kota Dumai Semakin Parah, Bayi hingga Lansia Mengungsi

Banjir datang

Bebas dari karhutla, kini bencana banjir datang melanda permukiman warga di empat kelurahan di Kota Dumai, Riau.

Sudah tiga hari, ribuan jiwa di Kota Minyak itu dilanda banjir akibat intensitas hujan tinggi dan ditambah luapan Sungai Dumai. Banjir itu membuat sejumlah warga terpaksa mengungsi.

Saat ditanya Kompas.com mengenai banjir ini, Gubernur Riau Syamsuar mengaku akan turun ke Dumai untuk memeriksa penanganan banjir.

Baca juga: Banjir di Kota Dumai, Sebagian Warga Bertahan di Rumah

"Besok pagi saya turun ke Dumai cek bagaimana penanganan banjir yang melanda warga kita," ujar Syamsuar.

Untuk saat ini, sebut dia, penanganan banjir sudah dilakukan oleh tim BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, dan Dinas Sosial serta pihak lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com