Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Pelacakan Klaster Keluarga di Sukorejo, Satgas Covid-19 Kota Blitar Temukan 6 Kasus Baru

Kompas.com - 28/10/2021, 17:23 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Satgas Covid-19 Kota Blitar kembali melaporkan enam kasus positif baru dalam dua hari terakhir. Kasus baru itu berdasarkan pelacakan terhadap klaster keluarga di Kecamatan Sukorejo, Blitar, Jawa Timur.

Sebanyak tiga dari enam kasus baru itu dilaporkan pada Rabu (27/10/2021), sisanya dilaporkan hari ini, Kamis (28/10/2021).

Baca juga: Tarif Tes PCR Turun Jadi Rp 250.000, Pemkot Blitar Segera Kirim Edaran ke Instansi Terkait

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinas Kesehatan Didik Djumianto, setelah temuan enam kasus baru itu, pelacakan kontak erat klaster keluarga di Kecamatan Sukorejo dinyatakan selesai.

"Iya, kontak erat dari klaster keluarga di Bakung, Kecamatan Sukorejo," ujar Didik saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (28/10/2021).

Menurut Didik, dua dari tiga orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini dirujuk ke rumah sakit karena mengalami gejala.

"Tentunya kalau dirujuk itu ada sesuatu hal yang tidak memungkinkan bagi mereka untuk tiggal di isoter. Tidak harus bergejala batuk, sesak. Bisa juga lemas dan lain-lain," jelasnya.

Didik mengatakan, enam orang dalam satu keluarga di Kecamatan Sukorejo terkonfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (24/10/2021).

Dengan tambahan enam kasus baru itu, terdapat 12 kasus positif Covid-19 aktif di Kota Blitar. Jumlah ini tertinggi dalam tiga pekan terakhir, sejak Kota Blitar ditetapkan sebagai daerah uji coba PPKM level 1.

Baca juga: 90 Persen Kantor Pemerintah di Kota Blitar Sudah Pasang QR Code, tetapi Tidak Dipakai dengan Benar

Terpisah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Dharma Setiawan mengatakan, klaster penyebaran Covid-19 di sebuah keluarga di Kecamatan Sukorejo diduga berasal dari perjalanan keluarga tersebut ke Kota Ambon, Maluku, beberapa waktu lalu.

Dharma mengatakan, sebanyak 10 orang dari keluarga itu pergi ke Ambon. Kembali dari Ambon, beberapa di antara mereka mengalami gejala seperti flu. Ketika dites, enam di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com