Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eri Cahyadi Pastikan Urusan Adminduk Selesai di Tingkat RT

Kompas.com - 28/10/2021, 11:14 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan akan melakukan inovasi terhadap pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk).

Tujuannya, agar masyarakat Kota Surabaya bisa mendapat pelayanan yang nyaman dan maksimal.

"Kantor kelurahan akan saya ubah, saya pastikan stafnya kelurahan adalah orang yang hebat. Sehingga pelayanan bisa berhenti di kelurahan. Jadi para staf tidak bingung saat membantu pelayanan Adminduk kepada masyarakat," kata Eri dalam kegiatan cangkrukan bersama antara pejabat struktural pemkot dengan warga di Balai RW, Rabu (27/10/2021) malam.

Adapun Balai RW 3, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, menjadi lokasi kedua Eri Cahyadi berkantor.

Baca juga: CFD Kembang Jepun Surabaya Akan Dibuka Terbatas, Ini Syarat bagi Pengunjung...

Langkah inovasi pelayanan Adminduk dilakukan oleh Eri karena mulai Januari 2022, para Ketua RT sudah dipastikan bisa mengakses pelayanan Adminduk menggunakan Aplikasi Online.

Apalagi, ia telah meresmikan Media Publikasi Swargaloka besutan Dispendukcapil Kota Surabaya, yang menjadi modal utama sebelum kebijakan tersebut berlaku.

"Saya mengajak seluruh jajaran Pemkot Surabaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga. Saya telah meresmikan Media Publikasi Swargaloka, dengan harapan semua urusan Administrasi Kependudukan itu berhenti di tingkat RT. Jadi ngurus akta kelahiran dan lainnya bisa lewat aplikasi yang diakses oleh RT," kata dia.

Baca juga: Serahkan Penghargaan Program Kampung Iklim, Eri Cahyadi Ingin Keberhasilan Menular ke Wilayah Lain

Selain itu, Wali Kota Eri mengatakan, ke depan Dispendukcapil akan langsung berkomunikasi dengan kelurahan mengenai verifikasi pendataan tempat tinggal warga, sebelum mendapat KTP atau pengurusan Adminduk yang lainnya.

Harapannya, para Ketua RT bisa mengetahui asal usul warga tersebut tinggal di wilayahnya atau tidak.

"Jadi bisa dilacak apakah betul warga itu tinggal di situ atau tidak. Nanti kelurahan akan menghubungi RT, apabila betul warga tersebut, maka bisa dibuatkan KTP atau pengurusan Adminduk yang lainnya. Maka sudah tidak ada lagi warga yang tidak diketahui asal usulnya," kata dia.

Baca juga: 3 Pencuri Sepeda di Surabaya Ditangkap, 1 Pelaku Lain Masih Diburu

 

Sisir warga yang belum mendapat bantuan

Eri berharap bisa mengetahui warga mana saja yang layak mendapat bantuan dari pemerintah melalui verifikasi data penduduk.

Sebab, ia tak ingin intervensi bantuan yang diberikan oleh pemerintah tidak tepat sasaran.

"Nah, salah satu tujuannya, untuk mengetahui warga mana saja di Kota Surabaya yang belum mendapat bantuan," ungkap dia.

Di sisi lain, untuk kembali menggerakkan perekonomian di tingkat RT/RW, mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu juga meminta kepada setiap Camat dan Lurah agar segera melakukan pendataan kepada UMKM yang berada di wilayahnya.

"Segera lakukan pendataan untuk UMKM di wilayah masing-masing. Karena Pemkot Surabaya akan memberikan pendampingan. Kami juga akan membantu memasarkan produk mereka. Contoh produk sepatu, kami akan jual kepada sekolah-sekolah yang ada di Kota Surabaya," ujar dia.

Baca juga: Wali Kota Surabaya Optimistis Generasi Muda Mampu Jadi Penggerak Ekonomi dan Pembangunan

Eri menyampaikan, melalui giat cangkrukan di Balai RW bersama jajaran Pemkot Surabaya diharapkan bisa menciptakan komunikasi yang baik.

Dampaknya, pemerintah mampu menyelesaikan persoalan langsung yang ada di tengah masyarakat.

"Cangkrukan ini adalah kedekatan kita dengan warga. Karena kita ini adalah sayyid, yang artinya pelayan untuk masyarakat. Saya mengajak seluruh jajaran pemkot untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Kota Surabaya," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com