BANDUNG, KOMPAS.com - Sebuah rekaman video seorang pria diduga tepergok membobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di salah satu gerai ATM di kompleks militer di Bandung.
Pelaku itu tertangkap basah anggota TNI dan telah diserahkan ke petugas kepolisian.
Rekaman tersebut diunggah pada salah satu akun Instagram bernama @ndorobei.official.
Baca juga: Tepergok Mencuri Sarang Burung Walet, Tiga Pria Ini Nyaris Diamuk Massa
Dalam rekaman itu, terlihat seorang pria yang mengenakan kemeja batik tengah memperlihatkan caranya membobol mesin ATM usai tertangkap basah.
Berdasarkan informasi dari akun itu, peristiwa pembobolan ATM ini terjadi di Komplek Militer di wilayah Kodiklat, Jalan Sumbawa, dekat Masjid Junudurrahmah.
"Pria dengan mengenakan kemeja batik ini tak berkutik setelah aksinya kepergok oleh anggota TNI. Di lokasi pembobolan yaitu di mesin ATM BRI, anggota TNI bersama pelaku mengumpulkan barang bukti berupa alat beserta kartu ATM dan uang tunai. Pria tersebut juga diminta menunjukan tutorial cara dia membobol mesin ATM tersebut." tulis akun itu dalam keterangan videonya.
Baca juga: Seorang Perempuan dan Pensiunan TNI Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Motifnya Diduga Masalah Asmara
Kanit Reskrim Polsek Sumur Bandung, AKP Teddy Sigit membenarkan adanya pembobolan di Kompleks Komando Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat (Kodiklat TNI AD), Jalan Sumbawa, Kota Bandung.
Dikatakannya, pria dalam video tersebut saat ini sudah berhasil diamankan.
"Sudah diamankan," kata Teddy.
Teddy mengungkapkan, pelaku diketahui berinisial IP (32) ini ditangkap pada usai melakukan aksinya, Jumat (22/10/2021) pagi.
Saat itu, pelaku tepergok anggota TNI di lokasi.
"Jadi pada saat dia ngambil, ada anggota di situ, deket situ, dan merasa curiga, ditungguin, dan setelah selesai melakukan, dia diamankan oleh (anggota) Kodiklat, dan diinterogasi," katanya.
Pelaku kemudian dibawa ke Mapolsek Sumur Bandung.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, ada dua pelaku lainnya yang saat ini sudah berhasil ditangkap petugas kepolisian.
Adapun dua pelaku yang sempat kabur ini berinisial K (30) dan RA (29).
Keduanya diamankan di tempat terpisah di wilayah Jakarta.
"Jadi, IP tertangkap pada saat beraksi, sedangkan dua orang sisanya (K dan RA) baru tertangkap dini hari tadi, sekitar pukul 04.00-05.00 WIB di sebuah apartemen di Jakarta," kata Teddy.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan yakni, tongsis, kikir, pinset, dan uang sebesar Rp 2,5 juta.
"Saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan dan pendalaman," katanya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.