Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Jabatan 15 Kepala Dinas Pemkab Jember, 3 Formasi Dibatalkan

Kompas.com - 26/10/2021, 16:24 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Panitia Seleksi Lelang Jabatan Pemkab Jember membatalkan tiga formasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam proses open bidding.

Tiga OPD itu yakni Inspektorat, Dinas Perikanan, serta Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air.

Sebab, pembukaan seleksi untuk jabatan tersebut tidak memenuhi syarat administrasi sesuai ketentuan.

“Inspektorat ada ketentuan khusus, harus izin mendagri sehingga harus kami tunda mengikuti regulasi yang ada,” kata Ketua Panitia Seleksi Lelang Jabatan Pemkab Jember Yuli Witono pada Kompas.com via telepon, Selasa (26/10/2021).

Baca juga: Open Bidding Jabatan 15 Kepala Dinas OPD Jember Sepi Peminat

Kemudian, Dinas Perikanan juga dibatalkan karena pendaftarnya hanya satu orang. Bahkan pendaftar itu juga tidak memenuhi persyaratan administrasi.

Selanjutnya, Dinas PU Binarmarga dibatalkan karena pendaftarnya sama yakni dua orang yang mendaftar pada Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air serta Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya.

Akhirnya, panitia memutuskan agar Dinas PU Binar Marga dibatalkan, sedangkan Dinas PU Cipta Karya dilanjutkan.

“Kalau dilanjutkan tidak elok sehingga ada persepsi macam-macam. Kalau dua tapi orang yang sama nanti dianggap tidak ada kompetisi," jelasnya.

Baca juga: Antisipasi Bencana di Musim Hujan, Bupati Jember Tingkatkan Kesiapsiagaan Personel

Saat ini, kata Yuli, sebanyak 38 peserta lelang jabatan sedang menjalani uji kompetensi di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Timur.

Uji kompetensi itu meliputi berbagai bidang, seperti kemampuan manajerial, teknis, kepemimpinan dan lainnya yang digelar selama dua hari.

“Itu untuk 12 formasi yang dilanjutkan dari rencana 15 formasi,” kata Yuli.

Nantinya akan ada rekomendasi dari BKD Provinsi bagi peserta untuk lanjut ke proses selanjutnya atau tidak. 

Setelah itu, panitia seleksi akan memilih tiga nominator untuk disampaikan pada Bupati Jember Hendy Siswanto.

“Nantinya dari 38 akan diseleksi menjadi tiga nominator terbaik untuk disetor pada bupati,” terang dia.

Tak selesai di situ, prosesnya juga masih harus ada ada izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Hasil uji kompetensi itu bisa selesai sekitar seminggu sampai 10 hari. 

Baca juga: Lelang Jabatan Dinas Perikanan Jember Hanya Satu Pendaftar, Ini Kata Bupati

Sebelumnya diberitakan pendaftaran awal lelang jabatan itu dilakukan pada 4 sampai 10 Oktober 2021 dan diperpanjang hingga 13 Oktober karena minim peminat. 

Open bidding tersebut untuk 15 OPD yakni Dinas Perhubungan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Disparbud, Disperindag, BKPSDM, BPKAD, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Kemudian, Inspektur, Diskominfo, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air, DPA3KB, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan, Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Perikanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com