Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santri Ponpes di Kendal Ini Produksi Pesawat Aeromodeling, Produknya Dibeli Pejabat

Kompas.com - 26/10/2021, 05:30 WIB
Slamet Priyatin,
Khairina

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com-Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali berkunjung ke Pesantren Salafiah Al Ma’wa Ngampel, Kendal, Jawa Tengah, Senin (25/10/2021) sore.

Kedatangan Zainudin melihat langsung produk pesawat aeromodelling di pesantren yang diasuh oleh Ahmad Munawar tersebut.

Setelah itu, Menpora langsung menuju tempat yang digunakan oleh masyarakat setempat, untuk latihan menerbangkan pesawat mini itu.

Baca juga: Ada Klaster Sekolah di Jateng, Ganjar Minta PTM Dicek Rutin

Kepada Kompas.com, Zainudin mengaku bangga dengan para santri Salafiah Al Ma’wa yang bisa membuat pesawat aeromodelling. 

“Ini sungguh bagus. Ada pondok pesantren yang santri-santrinya bisa membuat pesawat aeromodeling,” kata Menpora.

Menpora menambahkan tempat latihan aeromodeling bisa dilengkapi fasilitasnya seperti tempat istirahat, kamar kecil, dan pendukung lainnya.

“Tempat latihan untuk menerbangkan pesawat aeromodeling ini, kan dekat jalan tol Semarang – Batang. Jadi bisa menarik perhatian pengguna tol, untuk mampir ke tempat ini,” ujar Zainudin.

Zainudin yakin, Bupati Kendal bisa membantu mengembangkan olahraga tersebut dan juga membangun fasilitas tempat olahraganya.

Baca juga: Mahasiswa Meninggal Saat Diklatsar Menwa, UNS Solo Akan Evaluasi

Sementara itu, pengasuh Pesantren Salafiah Al Ma’wa  Ahmad Munawar mengatakan, pihaknya sudah sekitar 1 tahun memproduksi pesawat aeromodeling.

Ada sekitar 15 santri yang kini sudah membuat pesawat aeromodeling.

“Usaha ini kami mulai di tengah pandemi Covid-19. Para santrinya diberikan pelatihan untuk membuat pesawat aeromodeling seminggu sekali dan tidak mengganggu kegiatan di Ponpes. Yang melatih Bapak Sutrisno dari Polda Jateng,” tambah Munawar.

Munawar menjelaskan, pesawat aeromodeling buatan santrinya dijual dengan harga bervariasi, antara Rp 6 juta - Rp 20  juta. Beberapa sudah dibeli oleh para pejabat, di antaranya, Sandiaga Uno, Wakil Gubernur Taj Yasin, serta Bupati Kendal Dico M Ganinduto dan istrinya. 

“Di pondok kami menerapkan protokol kesehatan. Termasuk saat memproduksi pesawat aeromodeling,” jelas Munawar.

Bupati Kendal Dico M. Ganinduto menambahkan, aeromodelling  merupakan salah satu olahraga yang banyak diminati, namun di Jawa Tengah belum ada fasilitasnya.

Di Indonesia, kata Dico, hanya ada di Sentul, Kabupaten Bogor. 

“Aeromodelling akan menjadi salah satu pariwisata unggulan berbasis olahraga di Kabupaten Kendal. Nantinya pembangunan kawasan aeromodelling , akan disupport oleh Pemerintah Kabupaten Kendal menggunakan skema Bantuan Keuangan Khusus (BKK dana dusun 100-300 juta),” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com