Menurutnya, Kemenkop UKM telah memetakan cara untuk mencapai target tersebut. Diantaranya dengan menjalin kerjasama dengan berbagai platform digital.
Selain itu melakukan pendataan seluruh UMKM di Indonesia. Wientor bilang, saat ini data yang pasti dimiliki pemerintah dan telah terkonfimasi sebanyak 15,3 juta UMKM. Saat ini masih ada 28 juta UMKM lagi yang masih dalam proses konfirmasi pendataan.
"Antisipasi kami nantinya akan ada 65 juta UMKM yang datanya akan tersimpan di Kemenkop UKM," imbuh dia.
Menurut Taufan, Batik Toeli tak semata cari untung. Dia justru mendorong para karyawan penyandang tuli membuka usaha sendiri.
"Mereka boleh membuka usaha sendiri, di bidang apa saja yang disukai," ujar Taufan.
Bagi Taufan, para penyandang tuli memiliki sejumlah kelebihan. Karena terbiasa bekerja dalam hening, mereka lebih fokus saat bekerja.
"Kalau karyawan biasanya kan mengobrol saat bekerja, mereka tidak. Sangat fokus dengan pekerjaannya dan cepat sekali belajar," ujar Taufan.
Kebebasan untuk menuangkan kreasi membuat Dian betah berkarya di Batik Toeli. Dia punya keinginan berkarya batik dan berkesenian untuk melestarikan budaya bangsa Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.