BANYUWANGI, KOMPAS.com - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani meminta fasilitas kesehatan berinovasi mengajak masyarakat mengikuti vaksinasi.
Hal ini dilakukan menindaklanjuti menurunnya tingkat kehadiran warga mengikuti program vaksin Covid-19.
Menurutnya, semakin banyak masyarakat yang sudah vaksin, maka sasaran semakin sulit untuk dicari.
Baca juga: Okupansi Hotel di Banyuwangi Membaik sejak Pariwisata Dibuka, Rata-rata 45 Persen
Meski demikian, pihaknya memiliki data setiap nama dan alamat warga yang sudah vaksin dan yang belum vaksin.
Maka Faskes bersama Satgas tingkat Desa dan Kecamatan bersama TNI-Polri untuk menyisir siapa saja yang belum divaksin.
"Untuk melakukan penyisiran nama-nama yang belum divaksin. Jadi kita sudah punya datanya, itu lebih memudahkan di lapangan," kata Ipuk, Senin (25/10/2021).
Ipuk mengatakan saat ini target vaksinasi dosis pertama di Banyuwangi sudah mencapai 62 persen.
"Kita optimis mudahan akhir Oktober bisa 70 persen. Teman-teman nakes semangat dan masyarakat makin sadar, optimis," kata dia.
Baca juga: Satgas Banyuwangi Minta Warga Waspadai Potensi Gelombang Ketiga Covid-19