Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesadaran Remaja di Sumedang untuk Vaksinasi Sangat Rendah, Ini Penjelasan Satgas Covid-19

Kompas.com - 24/10/2021, 19:25 WIB
Aam Aminullah,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Sasaran vaksinasi remaja di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat masih sangat rendah.

Sejak program vaksinasi dijalankan 9 bulan yang lalu oleh Pemkab Sumedang, dari total sasaran sebanyak 114.878 orang, capaian vaksinasi remaja hingga Minggu (24/10/2021) baru mencapai 29.043 orang atau 25,28 persen untuk vaksinasi dosis pertama.

Sedangkan, vaksinasi untuk dosis kedua baru mencapai 25.909 orang atau 22,55 persen.

Baca juga: Ada Tambahan Kasus Covid-19, BOR RS di Sumedang Tak Lagi 0 Persen

Ketua Bidang Informasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang Iwa Kuswaeri mengatakan, sasaran vaksinasi remaja di wilayahnya menjadi yang terendah bila dibandingkan dengan sasaran vaksinasi untuk kelompok masyarakat lainnya.

"Untuk yang lain, seperi lansia sudah lebih dari 45 persen, bahkan ada yang sudah mencapai 70 persen. Tapi untuk sasaran vaksinasi kalangan remaja ini memang masih sangat rendah," ujar Iwa kepada Kompas.com melalui telepon, Minggu.

Iwa menuturkan, alasan masih rendahnya capaian vaksinasi pada remaja ini disebabkan masih kurangnya pemahaman tentang manfaat vaksinasi.

Baca juga: Dua Pelajar Tenggelam Saat Mancing di Sungai Cilutung Sumedang, 1 Orang Ditemukan Tewas

Sehingga, kata Iwa, tingkat kesadaran para remaja di Sumedang untuk menjalani vaksinasi juga menjadi sangat rendah.

Iwa menuturkan, Satgas Covid-19 Sumedang terus berupaya mengakselerasi capaian vaksinasi remaja ini.

 

"Salah satu caranya, melalui program vaksinasi ke sekolah-sekolah. Selain itu, kami juga lakukan upaya jemput bola," tutur Iwa.

Iwa menyebutkan, Satgas Covid-19 juga telah memerintahkan semua liaison officer (LO) untuk terus berkomunikasi dan berkoordinasi mengenai upaya percepatan capaian vaksinasi untuk sasaran remaja.

"Kami terus mengajak kalangan remaja, khususnya untuk mau ikut program vaksinasi ini. Bagi warga yang belum disuntik vaksin, kami juga meminta untuk segera mendaftarkan diri ke tiap kantor kecamatan. Supaya, target vaksinasi segera tercapai dan herd immunity bisa segera terbentuk sehingga kita bisa terhindar dari bahaya Covid-19," kata Iwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com