Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Mabuk Bawa Parang Masuk ke Acara Lamaran, Tamu Lari Berhamburan

Kompas.com - 24/10/2021, 16:29 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial MB (40), warga Desa Pukdale, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), mabuk minuman keras dan membuat ulah di acara lamaran kerabatnya.

Sambil mabuk, MB mengacungkan pisau dan parang kepada warga dan tamu undangan yang hadir dalam acara peminangan di rumah YB (54).

Para tamu yang ketakutan akhirnya lari berhamburan untuk menyelamatkan diri.

Baca juga: Pemuda Mabuk Panjat Tower SUTET, Evakuasinya Berlangsung Menegangkan

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sub Bagian Humas Polres Kupang AKP Simon Seran, kepada Kompas.com, Sabtu (23/10/2021).

"Dia (MB) juga berbuat onar dan mengamuk, sehingga sejumlah kursi, peralatan makan, dan peralatan masak rusak," kata Simon.

Simon menuturkan, kejadian itu bermula ketika YB menggelar acara peminangan.

Saat acara berlangsung, terjadi keributan yang dilakukan MB.

Baca juga: Sekelompok Pemuda Mabuk Keroyok Polisi, 6 Ditangkap, 2 Buron

Ketika itu, MB datang membawa pisau dan parang, kemudian masuk ke dalam tenda.

Ia langsung melakukan aksi perusakan terhadap beberapa barang yang berada di dalam tenda peminangan tersebut.

Melihat hal tersebut, para tamu langsung melarikan diri ke luar tenda dan menginformasikan kejadian tersebut kepada anggota Satuan Intelkam Polres Kupang, Bripka Semi Ndaomanu.

Anggota polisi lalu melanjutkan informasi itu ke petugas piket Polres Kupang.

Baca juga: Tak Terima Dinasihati karena Sering Mabuk Miras dan Lakukan KDRT, Anggota DPRD Sumba Tengah Diduga Aniaya Pendeta

Sejumlah personel piket gabungan mendatangi lokasi kejadian dan membawa pelaku ke Mapolres Kupang.

Sejumlah barang yang dirusak oleh pelaku yakni kursi plastik, piring, dan tutupan dandang kukus besar, serta peralatan masak lainnya.

"Kejadian tersebut diduga karena adanya permasalahan internal keluarga saat acara peminangan," kata Simon.

Menurut Simon, saat membuat keributan, pelaku dalam pengaruh minuman beralkohol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com